PIALA Dunia 2018, FIFA beberapa waktu lalu telah secara resmi merilis bola pertandingan yang akan dipakai pada kompetisi tersebut.
Adidas sebagai sponsor resmi pun mengumumumkan bola resmi yang akan digunakan dan diberi nama Telstar 18.
Terpilihnya Telstar 18 tentu membangkitkan kenangan tak terlupakan di Piala Dunia 1970 yang berlangsung di Meksiko.
Kala itu para legenda seperti Pele, Gerd Muller, Giacinto Facchetti, Pedro Rocha dan Bobby Moore juga memakai bola bernama Telstar.
“Saya cukup beruntung bisa mengenal bola ini sedikit lebih awal dan saya berhasil mencobanya”
“Saya suka semuanya, desain baru, warna dan semuanya,” ungkap Messi, mengutip dari laman resmi FIFA, Jumat (23/2).
Nama Telstar sendiri berasal dari statusnya yakni ‘Star Television’.
Bola pertama didesain dengan warna yang menonjol yakni hitam-putih.
Kini hampir 50 tahun kemudian, Telstar 18 menampilkan desain baru, teknologi tinggi dan elemen lanjut yang didaur ulang.
Saat bola disadap oleh smartphone, ini akan menunjukkan kepada mengguna konten hasil personalisasi dan membaca kekuatan tendangan yang dihasilkan pengguna.
Namun dilansir dari Tomonews, Jumat (23/2), fitur itu hanya dirancang untuk penggunaan konsumen dan bukan untuk pertandingan piala dunia 2018.
Gimmick ini tidak akan memberikan pengguna rincian tentang memperbaiki cara menendang pengguna.
Ini akan memungkinkan pengguna mengakses konten yang tersemat pada bola ke smartphone yang disesuaikan.
Bola itu telah dijual ke publik dan dihargai sebesar USD 165.
Telstar 18 juga memiliki enam panel ikatan thermal (panel surya).
Masing-masing berlapis dengan permukaan bertekstur tiga dimensi.
Termasuk adanya chip NFC yang memungkinkan konsumen berinteraksi dengan bola menggunakan smartphone.
“Telstar asli adalah salah satu bola paling ikon sepanjang masa, sehingga mengembangkan Telstar yang tetap sesuai dengan bentuk aslinya adalah tantangan mengasyikkan bagi kami”
“Struktur panel baru dan penyertaan chip NFC telah membawa inovasi dan desain sepakbola ke tingkat baru”
“Hal itu juga menawarkan pengalaman baru kepada konsumen,” ucap Roland Rommler, selaku Direktur Kategori Sepakbola Hardware Adidas.
Bola tersebut dikatakan mampu memberikan pemain kontrol yang lebih besar dalam kondisi cuaca yang berbeda.
Desain bola didasarkan pada warna bola hitam dan putih iconic Telstar dari bola Piala Dunia 1970.
Dengan kata lain, bola ini adalah versi modern pada tahun 70-an.