INSIDEN perkelahian antara seorang anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan seorang pengendara mobil Mazda warna merah, viral di media sosial (medsos) sejak Jumat (13/10).
Adapun peristiwa itu terjadi di Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur.
Anggota TNI itu bernama Lettu Laut Satrio Fitriandi.
Sementara pengendara mobil Mazda dengan nopol B 1599 PVH yakni inisial BP (26).
Tak disangka, ternyata keduanya sama-sama “berdarah” TNI.
Lettu Laut Satrio adalah putra dari Laksma TNI (Purn) berinisial S.
Sementara BP (26), cucu dari Mayor (purn) Fx TH.
Baku hantam yang terjadi antara keduanya bermula saat BP membuang sampah sembarangan dari dalam mobilnya.
Tiba-tiba hal di luar dugaan pun terjadi.
Sampah yang dilemparnya malah mengenai temah Lettu Satrio yang saat itu duduk di boncengannya.
Setelah itu, keduanya pun berhenti di tengah jalan hingga menimbulkan kemacetan.
Sempat terjadi adu mulut, tiba-tiba Lettu Satrio memukul wajah BP.
BP pun melawan hingga akhirnya baku hantam terjadi.
Beruntung saat itu banyak pengendara yang melerai.
Kasus ini disebut telah dilaporkan oleh Lettu Laut Satrio ke Polsek Pulogadung.
Satrio mengalami luka memar akibat pemukulan yang dilakukan oleh pengemudi Mazda inisial BP.
Saat ini kasus tersebut telah diselesaikan secara baik-baik dan kekeluargaan.
Mengingat kedua belah pihak adalah keluarga besar TNI.
Kasus tersebut sudah ditangani Polsek Pulogadung dan POM TNI AL.