TANJUNG BALAI
Buya Gustami S,Sos I ,M.Mpd dikenal sebagai Ketua PD Alwashliyah Kota Tanjung Balai menjadi Khotib Sholat Hari Raya Idul Fitri 1441 H Tahun 2020 di Musholla Bakti Pasar Baru Tanjung Balai, Minggu (24/5/2020) pagi.
Kedatangan Buya itu disambut Para Jamaah dengan penuh sukacita walau Jamah merasa tidak percaya Buya menjadi Khatib di Mushollah Bakti Pasar Baru tersebut. “Raso tak percaya saya, Buya mau datag ke Mushollah kami ini,”ujar Pak Nasir, salah satu Jamaah.
Selanjutnya Buya menanggapi Ia akan datang kepada siapa yang pesannya duluan untuk mendakhwah. “Insya allah bang, aku istiqomah untuk panggilan dakwah saya akan datang kepda siapa yang pesan duluan, kebetulan saya dipesan Najir 3 bulan yang lalu. Saya senang berada disini,”kata Buya.
Sementara dalam Khotbahnya, Buaya menyampaikan beberapa materi, pertama syarat menjadi fitrah harus menyelesaikan puasa Ramadhan, membyar zakat fitrah dan saling memafkan. Puasa berfungsi mnghapus dosa kita, zakat fitrah berpungsi mensucikan harta dan jiwa kita serta saling memafkan berpungsi menghapus dosa kita sesama manusia.
Dalam situasi Pandemi Virus Corona (Covid 19), Buya mengajak masyarakat tetap menjaga kebersihan, mendekatkan diri kepda Allah, banyak bersabar dan berdoa. Selama Covid 19, Alwashliyah Tanjung Balai tetap berdakwah walapun melalui media sosial ( medosos), Khatam Qura-an ,berdoa dan berzikir bersama melalui grup grup Whasapp (WA), Online dan lainnya.
Tidak itu saja, Buya menambahkan Alwashliyah Tanjung Balai juga menggelar kegiatan bantuan sosial (Bansos) dengan memberikan 100 pket beras 5 kg pada tanggal 6 April 2020, 200 ribu paket paket ayam pada tanggal 23 April 2020 kemudian menyambut Lebaran membagikan 100 paket beras dan gula tanggal 15 Mei 2020 dan 400 paket roti kaleng dan minuman sirup tanggal 22 Mei2020.
“Kegiatan kesemuanya ini ini bersumber dari bantuannya dan Para Pengurus Alwashliyah Tanjung Balai,”tambah Buya.
Lebih lanjut, Buya menegaskan menghadapi situasi yang semakin susah saat ini beliau akan memberikan gratis biaya masuk anak sekolah tahun ajaran ini. “Biasanya masuk sekolah itu dibebankan uang baju olah raga, batik dan jas IPA sebesar Rp350.000 tapi tahun ini di gratiskan. Jadi masukkan saja anak anak Ibu dan Bapak, Kita ada MTS SMP,SMK Aliyah. Jangan gara gara Covid 19 ini anak kita tidak sekolah. Artinya masalah baju nanti kita yang belikan,”kata Buya
atis,masukan saja anak bpk ibuk. kita ada mis mts smp smk aliyah,,,jgn gara gara copid ngk sekolah,,,
maslah baju nti kita yg belikan kata Ketua PD Alwashliyah Kota Tanjung Balai itu mengakhiri sembari mendoakan agar Kota Tanjung Balai secepatnya terbebas dari Wabah Covid 19.
Penulis : Irawan
Editor :Freddy Siahaan