TANJUNG BALAI
Bertempat di Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTP2) Covid-19 Kabupaten Asahan, Wali Kota Tanjung Balai sekaligus Ketua GTP2 Covid-19 Kota Tanjung Balai, H.M Syahrial SH,MH menghadiri rapat lanjutan dengan GTP2 Covid-19 Kabupaten terkait pemulangan 184 Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Asahan yang berada di Malaysia, Hari Rabu, (3/6/2020).
Kehadiran Wali Kota itu paskah keberhasilannya mempulangkan PMI Asal Kota Tanjung Balai dari Negara Malasya.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Tanjung Balai H. M. Syahrial mengatakan dalam pemulangan PMI, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan harus melengkapi administrasi yang dibutuhkan sehingga nantinya dalam proses pemulangan sehinggan tidak mengalami kendala, baik itu administrasi di Negara Indonesia maupun di Negara Malaysia.
“Hal ini Sebelumnya telah dilakukan oleh GTP2 Covid-19 Kota Tanjung Balai saat pemulangan PMI asal Kota Tanjung Balai dari Malaysia pada tahap I dan II kemarin,”ujar Wali Kota.
Wali Kota juga menyampaikan agar antara GTP2 Covid-19 Kabupaten Asahan dan Kota Tanjung Balai selalu melakukan koordinasi. “Semoga niat dari Pemkab Asahan dan GTP2 Covid-19 Kabupaten Asahan dalam hal kegiatan kemanusian ini dapat berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan,”Kata Wali Kota mengakhiri.
Sementara itu, Ketua GTP2 Covid-19 Kabupaten Asahan yang merupakan Bupati Asahan H. Surya, BSc mengucapkan Terima Kasih atas kehadiran GTP2 Covid-19 Kota Tanjung Balai pada hari ini. Rapat hari ini merupakan rapat lanjutan pemulangan PMI asal Kabupaten Asahan yang berada di Negara Malaysia. “Maksud dari undangan kami ini kepada GTP2 Covid-19 Kota Tanjung Balai adalah untuk saling bertukar informasi dan bekerjasama tentang tata cara pemulangan PMI yang telah dilakukan oleh Kota Tanjung Balai yang telah terlebih dahulu dilakukan,”ujar Bupati.
Bupati menambahkan kegiatan pemulangan PMI asal Asahan yang berada di Malaysia merupakan kegiatan kemanusiaan dan atas permintaan dari PMI itu sendiri melalui surat dan video yang dikirimkan kepada Pemkab Asahan serta GTP2 Covid-19 Kabupaten Asahan. “Untuk pemulangan PMI Asal Asahan ini, Pemkab akan menyiapkan seluruh administrasi yang diperlukan untuk proses pemulungan tersebut dan kami juga telah membuat tim koordinator lapangan yang berada di Malaysia,”tambahnya.
Selain itu, Bupatei menegakan dalam pemulangan PMI ini tetap akan mengikuti protokol kesehatan sehingga proses pemulangan PMI ini dapat berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan. “Saya mengharapkan kepada seluruh Unsur Forkopimda Kabupaten Asahan, GTP2 Covid-19 Kabupaten Asahan, GPT2 Covid 19 Kota Tanjung Balai dan instansi terkait dapat membantu pemulangan PMI ini,”harap Bupati.
Pertemuan itu turut dihadiri KSOP Tanjung Balai Asahan (TBA) Afrizal Tanjung. ST.M. MTr, KKP Tanjung Balai Lisdawati, ST, M. Kes, Perwakilan Imigrasi Kasi Lalu Lintas dan Ijin Tinggal Imigrasi Tanjung Balai Imam Bahri, SH, MH, Wakil Ketua GTP2 Covid-19 Kabupaten Asahan sekaligus Danlanal TBA Letkol Laut (P) Dafris, M.Sc.,(M.S), Kapolres Asahan AKBP Nugroho Dwi Karyanto, Dandim 0208 Asahan Letkol Inf Sri Marantika Beruh, S. Sos dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S. Sos, M. Si) serta instansi terkait baik di Pemkab dan Tanjung Balai.
“Kami siap mendukung Pemerintah Kabupaten Asahan dan GTP2 Covid-19 Kabupaten Asahan dalam pemulangan PMI asal Asahan yang berada di Negara Malaysia.
Penulis : Irawan
Editor : Freddy Siahaan