KARO
Imran Butar-Butar (19) pemuda asal Kabupaten Simalungun tepatnya warga Desa Sarang Padang Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten Simalungun hanyut di Pantai Sukacita Desa Tongging, Kabupaten Karo, Minggu (23/8/2020) sore pada pukul 17.15 Wib.
Awalnya sore itu sekira pukul 17.15 Wib korban (Imran Butar-Butar) bersama 5 orang rekannya datang dari Kabupaten Simalungun untuk berkunjung ke Pantai Sukacita yang merupakan lokasi wisata masih Perairan Danau Toba. Para pengunjung yang tidak mahir berenang disarankan untuk menggunakan pelampung tetapi korban dan rekan rekannya menolak.
Selanjutnya korban bersama rekannya Joni Sinaga mencoba unjuk kemampuan berenang dengan berlomba berenang ke tengah danau dengan jarak 10 meter dari bibir pantai. Sesampainya di tengah, keduanya mencoba kembali ke bibir pantai. Namun naas saat akan kembali diduga korban kehabisan tenaga dan kehilangan kendali sehingga mencoba minta tolong kepada rekan korban.
Rekan korban mencoba berbalik arah dan menolong tetapi karena tidak kuat dan kehabisan tenaga maka korban tidak tertolong lagi dan tenggelam kedalam danau. Malam harinya sekira pukul 22.25 Wib personil siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Medan menerima informasi kejadian.
Lalu Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono, S.E selaku Search Mission Commander (SMC) memperintahkan Kepala Siaga Harian mempersiapkan anggota sekaligus memimpin pergerakan.
“Begitu kita dapat info, saya langsung memerintahkan Kepala Siaga Harian untuk mempersiapkan anggota dan memimpin pergerakan. Dikarenakan ini tenggelam di Danau Toba maka kita turunkan tim penyelam dengan membawa alut penyelaman. Kita menurunkan 7 orang personil Rescuer dipimpin Komandan Regu Dody Prananta, nanti disana akan berkoordinasi dengan pihak SAR gabungan dari TNI, polri dan perangkat desa.” Ucap Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono, S.E selaku Search Mission Commander (SMC).
Hingga berita ini diturunkan , Tim Basarnas masih melakukan operasi SAR pencarian dengan cara penyelaman.
Penulis/Editor : Freddy Siahaan