TEBINGTINGGI
Istana Kerajaan Negeri Padang yang terletak di Jalan KF Tandean Kelurahan Bandar Utama Kecamatan Tebing Tinggi Kota, Kota Tebing Tinggi dilalap si jago merah, Minggu (13/3/2022) siang sekira pukul 14.20 Wib.
Mutia (26) salah satu warga ditemui mengatakan informasinya kebakaran itu diduga berawal adanya beberapa orang anak-anak bermain masak-masakan dibawah tangga Istana Kerajaan Negeri Padang tersebut. Kemudain ada suara menjerit-jerit minta tolong.
Mendengar itu membuatnya keluar dari rumahnya dan melihat Istana Kerajaan Negeri Padang yang terbuat dari kayu itu terbakar. Sekitar 15 menit petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) datang kelokasi kejadian. Hanya saja saat itu Petugas Damkar mengalami kesulitan memadamkan api arekan api sudah marak.
“Informasinya penyebab kebakaran diduga dari beberapa orang anak-anak bermain masak-masakan dibawah tangga dan petuga Damkar sempat kesulitan memadamkan karena api sudah membesar,”katanya.
Lebih lanjut Mutia menambahkan selain menghanguskan bangunan Istana tersebut, ada juga seorang bocah lima tahun inisial G ikut meninggal terpanggang. “Ada juga bocah 5 tahun yang meninggal terpanggang akibat kebakaran itu,” pungkasnya.
Sementara itu, Kadis Damkar, Halim Purba membenarkan bahwasanya kebakaran tersebut terjadi karena ada sekumpulan anak main masak-masakan di bawah tangga dan api yang mereka mainkan menyambar bangunan Istana Kerajaan Negeri Padang itu.
“Api berasal dari sekumpulan anak-anak yang main masak-masakan menggunakan api. Kemudian tanpa diketahui api menyambar bangunan Istana Kerajaan Negeri Padang yang terbuat dari kayu sehingga api langsung membesar”, kata Halim.
Halim juga membenarkan akibat kebaekaran itu ada nya satu orang bocah berumur 5 tahun berinisial G meninggal terbakar. Dimana saat itu korban G sedang tertidur pulas didalam kamar sedadngkan orangtuanya pergi membeli sesuatu sehingga tidak ada yang menyelamatkan korban.
“Satu orang bocah lima tahun berinisial G juga ikut meninggal terpanggang akibat kebakaran di Istana Kerajaan Negeri Padang itu dan kini sudah di evakuasi ke ruangan jenajah RSUD Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi guna divisum,”katanya.
Penulis : PS
Editor : Freddy Siahaan