MEDAN
Gempa bumi berkekuatan 6,0 Mag yang mengguncang wilayah Kabupaten Tapanuli Utara dan sekitarnya Sabtu dinihari (1/10/2022) 03.28 WIB, selain merobohkan sejumlah bangunan dan menewaskan 1 warga, juga menyebabkan Pasar Sarullah di Kecamatan Pahae Jahe terbakar.
Kebakaran Pasar Sarullah diduga akibat korsleting listrik sebagai dampak terjadinya gempa. Kebakaran menghanguskan 19 ruko di sepanjang Jalan Sisingamangaraja Sarulla, Kecamatan Pahae jae. Tidak ada korban jiwa dilaporkan, namum kerugian material mencapai miliaran rupiah.
“Kebakaran Pasar Sarulla diduga karena korsleting listrik pasca terjadi gempa. Posko pengaduan sudah kita dirikan saat ini sedang kita bangun dapur umum,” kata Jonner Simanjuntak, Sekretaris BPBD Taput, Sabtu (1/10/2020).
Informasi dihimpun dari BMKG kekuatan gempa berkekuatan 6.0 SR terjadi pada pukul 02:28:41 WIB 2.13 LU 98.89 BT, kedalaman 10 Km. Lokasi gempa berada pada 15 km Barat Laut Tapanuli Utara Sumatera Utara.
Kemudian gempa susulan 5,1 SR terjadi pada pukul 02:50:35 WIB 2.05 LU 98.99 BT. Kedalaman 10 Km, Kemudian gempa susulan ketiga pada 03:37:40 WIB.
Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, terbang ke Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) pasca diguncang gempa berkekuatan 6 SR, Sabtu (1/10) dini hari kemudian meninjau lokasi kebakaran Pasar Sarullah bersama Bupati Taput, Nikson Nababan.
Penulis : ROM
Editor : Freddy Siahaan