MEDAN
Satuan Reskrim Polrestabes Medan berhasil meringkus dua remaja yang terlibat pencurian dengan kekerasan (curas) di Jalan Gagak Hitam, Medan.
Sat Reskrim Polrestabes Medan dan Polsek Sunggal berhasil mengamankan dua terduga pelaku berinisial A (14) dan R (16 ) yang kedapatan membawa senjata tajam jenis arit dan satu gear sepeda motor yang sudah diikat tali.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa, Sabtu (29/10) mengatakan penangkapan tersebut berawal saat Polsek Medan Helvetia dan Medan Sunggal diback up Satreskrim Polrestabes Medan membubarkan tawuran kelompok pelajar di Jalan Yos Sudarso, Medan.
Polisi berhasil mengamankan puluhan pelajar berikut barang bukti senjata tajam. Para remaja yang berhasil dibubarkan kemudian berkonvoi kembali di Jalan Setia Budi dan Ringroad Gagak Hitam.
Saat itu, kelompok ini bertemu kembali dengan kelompok lainnya langsung melakukan penyerangan menggunakan senjata tajam. Remaja tersebut mengambil sepeda motor milik kelompok pemuda yang diserang.
Kejadian ini viral di media sosial hingga akhirnya petugas gabungan dari Satreskrim Polrestabes Medan dan Polsek Sunggal berhasil mengamankan dua terduga pelaku berinisial A (14) dan R (16 ) yang kedapatan membawa senjata tajam jenis arit dan satu gear sepeda motor yang sudah diikat tali.
Kompol Teuku Fathir Mustafa menambahkan, pihaknya masih memburu pelaku lainnya dan mengimbau agar menyerahkan diri.
“Terhadap kedua pelaku sudah dilakukan penahanan. Sedangkan untuk para pelaku lainnya masih kita lakukan pengejaran dan juga mencari barang bukti termasuk barang bukti sepeda motor yang diambil seperti yang ada di video tersebut,” ujar Kompol Fathir.
Kasat Reskrim mengimbau kepada para pelaku lainnya untuk segera menyerahkan diri. “Kami akan melakukan pencarian ke manapun juga kepada seluruh pelaku yang sudah kami tetapkan sebagai tersangka,” tegasnya.
Sebagaimana dilansir jurnalx.co.id, Jumat (28/10) puluhan pelajar yang melakukan konvoi membegal dua pelajar di Jalan Gagak Hitam, Medan Sunggal. Aksi tersebut terekam di kamera pengawas milik Dishub Kota Medan.( ROM )
