MEDAN
Resah akan kondisi lingkungan yang marak dengan peredaran narkoba, anggota DPRD Sumut, Zainuddin Purba kembali melakukan unjuk rasa atau demontrasi tunggal di depan pintu masuk Mapolda Sumut, Rabu (23/1).
Dalam orasinya, Zainuddin menyebut masih maraknya transaksi narkoba di Tanjung Pamah, Binjai dan Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang.
Anggota DPRD dari Partai Golkar ini menilai, penggerebekan yang dilakukan Polrestabes Medan kurang menakutkan para bandar dan cukong narkoba dan penggemarnya.
Ia menilai tindakan tersebut terkesan ecek-ecek karena terbukti beberapa jam setelah barak narkoba dibakar, mereka beroperasi kembali.
“Kenapa kita kembali melakukan aksi demo di Mapolda Sumut ini?.Berarti peredaran narkoba yang sangat meresahkan masyarakat ini masih berlanjut dikawasan tersebut.Maka dari itu kita kembali gelar aksi demo,” kata anggota DPRD Sumut Zainuddin Purba saat itu.
Aksi tunggal Zainuddin Purba ini sudah kedua kalinya. Demonstrasi ini berangkat dari keresahannya karena lokasi tak jauh dari rumahnya.
Menurut Zainuddin, di wilayah tersebut ada beberapa tempat hiburan malam (THM) yang berdiri seperti Sky Garden, Cafe Duku Indah, dan Champion Cafe.
“Bahkan, di sekitar diskotek inilah kuat dugaan narkoba dan prostitusi tumbuh subur. Hal ini kita rasakan secara nyata, Sehingga kedepan nya harapan kita semua, tegakkanlah hukum ini seadil-adilnya, basmilah para cukong narkoba ini, sehingga mereka tidak berani lagi melakukan transaksi narkoba tersebut,” ucapnya.
Sambung, Zainuddin bahwa dampaknya sudah terasa kepada masyarakat sekitar, kasian masyarakat yang terdampak, mereka sudah selalu kecurian, baik ternak, barang berharga di rumah dan hasil pertanian mereka.
“Mereka sudah tidak lagi merasakan kemerdekaan yang hakiki, perasaan mereka tertindas oleh keadaan ini,” pungkasnya. (ROM)