SAMOSIR
Seorang penumpang Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Ihan Batak asal Kota Siantar nekat melompat ke Danau Toba hingga akhirnya meninggal dunia saat akan menyebrang dari Pelabuhan Ajibata, Kabupaten Toba menuju Samosir, Kamis (2/2).
Dari data yang diperoleh, korban bernama Roselli Situmeang (39), warga Simpang Dua, Kota Siantar.
Kapospol Ajibata IPDA S. Siringo-ringo kepada wartawan mengatakan kejadian itu bermula saat korban hendak menyebrang menuju Samosir bersama keluarga besarnya.
Setelah kapal meninggalkan pelabuhan, korban memilih tetap di dalam mobil dan tidak mau diajak naik ke bagian atas kapal. Setelah kapal berada di tengah perairan Danau Toba, keponakan korban melihat seseorang berenang di danau.
Melihat pakaian seseorang tersebut yang sama dengan pakaian korban, keponakannya kemudian memberitahukan kepada keluarga dan ke awak kapal. Mendapat informasi tersebut, dua Anak Buah Kapal (ABK) melompat mencoba menyelamatkan korban. Namun naas, nyawa korban tak bisa ditolong.
“Keponakannya yang pertama melihat korban di bagian belakang kapal. Dia kemudian beritahu kepada ABK dan keluarga. Dua orang ABK langsung melompat menyelamatkan korban, namun sayangnya nyawa korban tidak tertolong,” ujar Ipda S. Siringoringo.
Hingga kini, motif korban untuk nekat melompat belum diketahui dan jasad korban berada di RSUD Parapat.
Dari rekaman yang beredar di media sosial dari amatan jurnalx.co.id peristiwa ini sempat direkam penumpang kapal. Dalam video itu, KMP (Kapal Motor Penumpang) Carolina telah mendekati KMP Ihan Batak guna melakukan pencarian. Berselang beberapa menit, tubuh Roseli Situmeang tersebut akhirnya terlihat mengambang.
Pada video berdurasi sekitar 4 menit itu terlihat ada dua orang laki-laki turun ke danau guna mengevakuasi perempuan berusia 39 tahun itu. Pada saat diangkat turut serta membantu dua turis asing dan perempuan itu terlihat sudah tidak sadarkan diri. Usai dievakuasi, KMP Karolina langsung menuju daerah pelabuhan Ajibata. (ROM)