SIMALUNGUN II
Warga yang tinggal di Huta IV, Nagori Bandar Rakyat, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun pada hari Senin (20/1/2025) pagi sekira pukul 08.30 Wib dihebohkan ditemukannya Mubin Khan Damanik (40) tewas di kebun cabe milik Asman Damanik (40).
Informasi dihmpun, jenajah korban pertama sekali ditemukan saksi Supiani br Silalahi (51) merupakan isteri pemilik kebun cabe Asman Damanik. Selanjutnya saksi Supiani br Silalahi memberitahukan kepada suaminya dan warga setempat.
Mendengar adanya penemuan mayat membuat Irma Hairani (36) langsung mendatangi lokasi tepat dibelakang rumahnya kemudian Irma Hairani lansung menangis histeris karena mayat yang dilihatnya itu ternyata suaminya (Mubin Khan Damanik).
Menerima laporan warga Kapolsek Perdagangan AKP Ibrahim Sopi langsung perintahkan Kanit Reskrim IPTU Fritsel G. Sitohang SH, MH, dan Piket fungsi serta Tim Inafis Polres Simalungun untuk melakukan olah TKP. Namun Irma Hairani membuat surat pernyataan dilengkapi materai untuk menolak dilakukan autopsi jenajah suaminya tersebut.
Irma Hairani menyatakan suaminya tersebut selama ini mengidap penyakit asam lambung dan ginjal yang telah diderita selama 6 bulan bahkan telah membawanya berobat. Apabila penyakit korban kambuh diberikan obat Promag. Suaminya tersebut terakhir kalinya dilihatnya pada Minggu (19/1/2025) sekira pukul 02.00 wib dini hari sedang membakar sampah di belakang rumah.
Adanya surat pernyataan keluarga tersebut dan hasil visum luar tidak ditemukan tanda tanda kekerasan maka pihak Polsek Perdagangan menyerahkan jenajah korban kepada keluarga untuk disemyamkan dirumah duka dan dikuburkan.
“Jenajah korban sudah dikuburkan TPU Muslim Huta IV, Nagori Bandar Rakyat dan keluarga sudah membuat surat pernyataan tidak dilakukan autopsi. Korban meninggal diduga akibat penyakit dideritanya,| Kata Kasi Humas Polres Simalungun AKP Verry Purba SH dikonfirmasi pada hari Selasa (21/1/2025) malam. (Fred)