ASAHAN II
Banjir kiriman merendam Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Asahan sejak minggu terakhir ini. Diperkirakan 50 unit rumah warga terendam air dan kondisi jalan lintas Ledong digenangi air setinggi 20 sampai 50 Cm yang mengganggu aktivitas masyarakat yang melintas setiap harinya.
Kepala Desa Sei Dua Hulu, Sumardi Nasution SH saat ditemui wartaan pada hari Sabtu (5/4/2025) membenarkan bahwa desanya terendam banjir kiriman dari daerah hulu.
“Kawasan terparah ditemukan di Dusun IV, V, IX dan XV, sedangkan yang mengungsi belum ada dan masih bertahan dirumahnya masing-masing walau air telah masuk kedalam rumah masyarakat. Diperkirakan ada 50 rumah yang terendam air,” kata Sumardi.
Ia menambahan, Desa Sei Dua Hulu yang berbatas dengan Kota Tanjung Balai ini kerap dilanda banjir seperti yang terjadi diakhir tahun 2024 selama 5 bulan dengan ketinggian air setinggi 60 hingga 150 Cm. Ada 1.398 rumah terendam air dan 237 jiwa mengungsi serta 5.562 jiwa terdampak.
“Masyarakat sangat membutuhkan bantuan dari Pemkab Asahan,” Pungkas Sumardi. (TF)