SIMALUNGUN II
Dua pencuri Angkong/Beko terpaksa dibawa ke rumah sakit akibat babak belur dipukuli warga di Jln Lintas Pematangsiantar-Pane Sabah dua Nagori Pematang Panei Kecamatan Panombeian Panei Kabupaten Simalungun pada Jumat (25/4/2025) dini hari pukul : 03.00 Wib.
Kedua pencuri itu berinisial SM (45) warga Marihat Ulu Huta 1 Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun dan PS (17) warga Jalan Farel Pasaribu Gg mangga Lapangan Bola bawah Kecamatan Siantar Timur Kota Pematangsiantar.
Kasi Humas Polres Simalungun AKP Verry Purba SH dikonfirmasi pada Sabu (26/4/2025) siang mengatakan awalnya pada Jumat (25/4/2025) dini hari sekira pukul 02.00 Wib saksi Andi Siringo-ringo melihat ke dua pelaku mengambil 1 buah Angkong/Beko dari depan rumah milik Berkat Manalu.
Selanjutnya saksi Andi Siringo-ringo menghubungi Gamot Rikky Cardo Hutabalian dan memberitahukan kejadian pencurian tersebut. Lalu Gamot mendatangi lokasi dan menanyai identitas ke dua pelaku. Namun tiba tiba massa datang kelokasi dan langsung memukuli kedua pelaku.
Pangulu Nagori Simpang Pane Purwanto Siburian yang datang kelokasi berusaha meredam emosi warga dan menghimbau untuk tidak memukuli pelaku namun tidak di indahkan warga. Kemudian Pangulu menghubungi personil Polsek Panei Tongah.
Tidak berapa lama Kapolsek Panei Tongah/AKP H. Sihotang bersama personil datang kelokasi. Kapolsek menghimbau warga untuk tidak main hakim sendiri.
Kapolsek perintahkan personilnya membawa kedua pelaku yang kondisi babak belur ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar untuk diobati.
Selain itu Kapolsek juga memberikan kesempatan kepada warga yang merasa kehilangan untuk membuat laporan di Polsek Panei Tongah.
“Hingga saat ini kedua pelaku masih mendapatkan perawatan medis dan pihak Polseķ Panei Tongah melakukan penyelidikan kejadian pencurian Beko tersebut,” Pungkas AKP Verry. (Fred)