TANJUNGBALAI II
Seluruh kader Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Tanjungbalai diajak untuk terus bersinergi dalam membangun keluarga yang sejahtera, masyarakat yang mandiri, serta lingkungan yang sehat dan harmonis. Keluarga dinilai sebagai titik awal pembangunan bangsa, sedangkan TP PKK merupakan ujung tombaknya.
Demikian disampaikan Wakil Wali Kota Tanjungbalai, Muhammad Fadly Abdina dalam sambutannya saat menerima Kunjungan Tim Supervisi TP PKK Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang dipimpin Siti Fadillah di pendopo rumah dinas Wali Kota, Selasa (20/05/2025).
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua TP PKK Kota Tanjungbalai Ny Mashandayani Mahyaruddin.
Kunjungan Tim Supervisi TP PKK Sumut dalam rangka Supervisi Kelurahan Pelaksana Terbaik Tertib Administrasi PKK; Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR); Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK; Halaman Asri, Teratur, Indah dan nyaman (Hatinya) PKK; dan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA Test) Tingkat Provinsi Sumut Tahun 2025.
Mengawali sambutannya, Wakil Wali Kota Tanjungbalai, Muhammad Fadly Abdina mengucapkan selamat datang kepada Tim Supervisi TP PKK Provinsi Sumut di Kota Tanjungbalai.
“Kami merasa sangat terhormat atas kehadiran Bapak dan Ibu dalam rangka memberikan pembinaan atas pelaksanaan program-program PKK di Kota Tanjungbalai,” sebutnya.
Fadly Abdina menilai kegiatan supervisi sangat penting. Sebab bukan sekadar bagian dari kompetisi, namun menjadi ajang pembelajaran, pembinaan, dan penguatan kapasitas kader TP PKK, terutama dalam melaksanakan 10 Program Pokok PKK secara optimal, konsisten, dan berkelanjutan di tengah-tengah masyarakat
Maksud dari PKK adalah pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga, yang mengandung 10 program pokok PKK, peran kita semua untuk menanamkan 10 program pokok tersebut kepada penerus bangsa untuk mencapai kesejahteraan bagi seluruh masyarakat kota Tanjungbalai.
“Ibu ibu memiliki peran sentral dalam membentuk karakter lingkungan yang baik dengan membimbing dan membina para penerus bangsa untuk selalu mendekatkan diri kepada sang pencipta,” katanya.
Wakil Wali Kota menambahkan persoalan pangan juga menjadi fokus Pemko Tanjungbalai berkomitmen untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas pangan untuk mencapai target ketersediaan ketahanan pangan. Selanjutnya hal yang perlu diperhatikan yaitu untuk terus melestarikan adat istiadat nilai kebudayaan, saya juga berharap kepada ibu-ibu PKK untuk berkoordinasi dengan pemangku kebijakan agar memperhatikan gaya berpakaian generasi muda lebih sopan sehingga nilai nilai adat istiadat serta budaya tetap terjaga.
“Sinergitas Pemko Tanjungbalai dengan PKK juga sangat penting untuk terus mengedukasi masyarakat agar tidak ragu untuk mengikuti program imunisasi kepada anak-anak. Harapan kita semua anak-anak kota Tanjungbalai 20 tahun kedepan memiliki jiwa dan fisik yang sehat, sehingga mampu turut serta untuk membantu membangun kota Tanjungbalai lebih baik kedepannya,” harapnya
Wakil Wali Kota juga menyadari keberhasilan pelaksanaan program PKK di Kota Tanjungbalai tidak lepas dari kerja keras para kader di tingkat akar rumput. Ia pun menyampaikan apresiasi dan penghargaaan kepada seluruh kader PKK dari tingkat kota hingga kelurahan yang telah mengabdikan tenaga, waktu, dan pikirannya demi kemajuan masyarakat
Melalui kegiatan supervisi,m diharapkan tim dari Provinsi Sumut dapat memberikan masukan yang membangun untuk peningkatan kualitas program PKK di Kota Tanjungbalai ke depan. Segala kelebihan dan kekurangan, katanya, kami jadikan pelajaran dan motivasi untuk berbenah dan terus berkembang.
“Kami juga berharap kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi antara TP PKK Provinsi Sumut dan TP PKK Kota Tanjungbalai. Serta mendorong terciptanya inovasi dan kolaborasi yang lebih luas antar daerah dalam menjalankan program pemberdayaan masyarakat,” Pungkas Muhammad Fadly Abdina.
Sementara itu, Ketua tim Supervisi TP PKK Provinsi Sumut Ny Siti Fadillah dalam sambutannya menyampaikan, kunjungan tersebut merupakan bagian dari program kerja PKK. Demi menghadirkan gerakan PKK di tengah-tengah keluarga serta segenap masyarakat, guna mewujudkan peran PKK sebagai pendukung program pemerintah.
Secara umum, lanjutnya, pembinaan supervisi meliputi bidang kelembagaan, bidang administrasi, dan bidang kelompok kerja yang membahas 10 Pokok Program PKK.
Ia menilai peran ibu sangat penting karena ibu merupakan pendidik yang pertama dan utama.
Acara diisi dengan ekspos singkat oleh Ketua TP PKK Kota Tanjungbalai Ny Mashandayani Mahyaruddin mengenai kegiatan TP PKK Kota Tanjungbalai di tahun 2025. Serta penyerahan laporan seluruh jenjang dan Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) secara resmi oleh Ny Mashandayani Mahyaruddin kepada Ny Siti Fadilah.
Acara tersebut dihadiri Staf Ahli TP-PKK kota Tanjungbalai, Ny. dr. Desi Fadly Abdina, Pimpinan OPD, para Camat dan Lurah se Kota Tanjungbalai. (TF)
