SIMALUNGUN II
Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kabupaten Simalungun melakukan audiensi dan silaturahmi kepada Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang diruangan kerja Kapolres Simalungun, pada hari Rabu (12/11/2025).
Dalam audiensi tersebut Wakil Ketua Aksi dan Pelayanan DPC GAMKI Simalungun, Andry Napitupulu menyampaikan beberapa hal menjadi catatan penting yang mereka sampaikan yakni pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), Judi, Narkoba, Pendidikan Gratis, dan Perayaan Natal GAMKI Tahun 2025.
Polres Simalungun diminta harus penegakan hukum yang profesional dengan melakukan pemberantasan tindak pidana tersebut. Khususnya peredaran narkoba bisa merusak generasi muda.
“Tolong pak untuk diusut tuntas dan kalau bisa tempat perjudian ditutup segera apalagi THM yang berpotensi terjadinya peredaran narkoba,” Pintanya.
Ia menambahkan banyak sekolah sekolah bahkan perguruan tinggi yang diduga memberikan beasiswa yang tidak tepat sasaran bahkan melakukan nepotisme. Untuk itu dimintakan kepada Polres Simalungun lakukan upaya pemberantasan agar pendidikan gratis tepat sasaran.
“Pihak Polres Simalungun seminimal mungkin memberikan peluang beasiswa kepada anak-anak berprestasi sebagai bentuk implementasi mengabdi kepada masyarakat walaupun diluar tupoksi sebagai aparat penegak hukum,” Pungkas Andry Napitupulu.
Sementara Sekretaris Cabang DPC GAMKI Simalungun, Firwanto Siburian mengajak Bapak Kapolres Simalungun untuk hadir pada acara Perayaan Natal DPC GMKI Kabupaten Simalungun yang akan dilaksanakan 27 Desember 2025 di GKPS Kongsi Laita Sondiraya serta mengajak seluruh para anggota dan PAC agar menghadiri juga mensukseskan acara natal tersebut..
“Terimakasih kepada bapak Kapolres atas sambutan hangatnya, kita yakin untuk keamanan dan penegakan hukum diwilayah simalungun bisa lebih meningkat lagi, agar diskusi dan pertemuan kita hari ini dapat membuahkan hasil positif demi memajukan kabupaten simalungun,” Katanya.
Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang menanggapi dengan mengatakan maraknya curanmor harus kita sikat dan bersihkan. Perihal judi ini terkadang membuat masyarakatnya jadi terbiasa dan sudah ada organisasinya tersistematis.
“Saya mengajak anak muda serta masyarakat simalungun jangan sampai terpengaruh judi bahkan juga narkoba,” Ucapnya.
Terkait dengan pendidikan, Kapolres mengatakan kepolisian tidak memiliki anggaran untuk pendidikan, tapi Polres Simalungun siap mengusut tuntas jika ada oknum yang bermain melakukan upaya penyalahgunaan sehingga potensinya terjadi Korupsi, Kolusi Dan Nepotisme (KKN).
“Kami mendukung kesuksesan Perayaan Natal DPC GAMKI tahun 2025,” Kata AKBP Marganda. (*/Fred)
