MEDAN II
Seorang gadis disabilitas, SN (23) diduga diperkosa oleh sejumlah pria.Dan kasus ini pun viral di media sosial ( medsos).
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan tidak tinggal diam dan langsung bergerak menjeguk korban, Jumat (6/12).
Bersama sejumlah pejabat kepolisian dan tim dokter, Kapolrestabes Medan datang ke rumah korban di Jalan Medan- Batangkuis Gang Suteh, Desa Sei Rotan, Deli Serdang.
Suasana haru menyelimuti pertemuan tersebut, apalagi gadis tersebut sehari-hari mencari botot atau barang bekas untuk membantu ibunya.
“Kita menjenguk korban ya berinisial S atas informasi di media, saya berterima kasih untuk informasi cepat, dan kita juga melakukan langkah-langkah cepat,” kata Kapolrestabes.
Untuk pemulihan fisik dan psikis, Kapolrestabes menjelaskan pihaknya akan melakukan visum terhadap korban dari aspek fisik lalu ada pendampingan juga dari trik psikologinya dari UPT PPA Pemkab Deli Serdang maupun dari Unit PPA Satreskrim Polrestabes Medan.
Yang paling pertama, sambung Kapolrestabes Medan, pihaknya akan melakukan upaya pemulihan kondisi fisik dan psikis korban.
“Itu yang paling utama (pemulihan kondisi fisik dan psikis korban),” tegas Kapolrestabes Medan.
Setelah itu, pihaknya akan beranjak pada proses hukumnya, tentu dengan langkah-langkah penyelidikan dan langkah-langkah koordinasi.
“Mudah-mudahan dengan langkah-langkah yang kita lakukan itu, semua bisa berjalan dengan baik,” harapnya. (ROM)