TANJUNG BALAI
Komandan Pangkalan TNI AL (DanLanal) Tanjung Balai-Asahan (TBA) Letkol Laut (P) Aan Prana Tuah Sebayang memimpin Konfrensi Pers penangkapan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ilegal dan Imigran gelap, Jumat (11/2/2022).
DanLanal mengatakan terdapat 5 PMI Ilegal dan 2 Imigran gelap yang ditangkap. Dimana Ppenangkapan itu berawal Patkamla SLG 1-I- 47 sedang melaksanakan patroli rutin di perairan Asahan, mendapatkan kapal yang dicurigai. Setelah didekati dilaksanakan pemeriksaan dan ditemukan 5 orang PMI Ilegal dan 2 orang Imigran gelap asal Negara Bangladesh.
“Saat diinterogasi, para PMI Ilegal itu mengaku tekon sudah melarikan diri dengan melompat di posisi Kuala Bagan Asahan saat mengetahui kedatangan Patkamla SSG 1-1-47,”kata DanLanal.
Lebih lanjut, Letkol Laut (P) Aan Prana Tuah Sebayang menambahkan TNI AL akan terus melakukan pengembangan kasus ini dengan masih melakukan penyelidikan. “Para PMI Ilegal dan Imigran gelap itu akan diserahkan ke pihak Imigrasi Tanjung Balai-Asahan., tegas Danlanal,”Pungkas DanLanal TBA.
Dalam Konferensi Pers tersebut dihadiri Kasi P2 Imigrasi Jonardi, Kordinator BP2MI Tanjung Balai Bapak Enceng, Pjs. Pasop Kapten Laut (P) Juswan Simamora, Danunit Lettu Laut (P) hairul Amri sitorus, Danposmat Bagan Asahan Lettu Laut (T) Rochman Sunarso, Kasatkom Lettu Laut (E) Yakup dan Paurkumla Letda Laut (KH) Ruslan Abdulgani.
Penulis : Tin Fauziah
Editor : Freddy Siahaan
