SIANTAR
Warga yang tinggal di Jalan Sejahterah, Kelurahan Asuhan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Siantar tiba tiba heboh hari Rabu (25/9/2019) malam pukul 21.00 Wib, Sinta boru Sirait (62) ditemukan tewas dikamarnya.
Awalnya malam itu Lurah Asuhan, Gordon Siregar bersama warga melihat Sinta yang sehari harinya tinggal dirumahnya itu tidak keluar dari rumahnya bahkan juga tidak mematikan lampu teras rumahnya. Lurah dan warga semakin curiga menemukan pintu rumah Sinta kondisi terkunci bahkan dipanggili Sinta sama sekali tidak menjawab.
Lurah bersama warga mendobrak pintu rumah itu bahkan juga mendobrak salah satu kamar dan menemukan Sinta sudah tewas. Mengetahui itu Lurah Asuhan Gordon Siregar langsung melaporkan ke pihak Polsek Siantar Timur dan juga menghubungi keluarga Sinta diketahui Robinson Sirait (66) yang tinggal di Jalan Berlian, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Kota Siantar.
Tidak lama kemudian Kapolsek Siantar Timur IPTU Raun Samosir bersama personil piket datang kerumah itu. Hanya saja setelah dilakukan olah TKP, keluarga menolak menyerahkan jenajah Sinta dibawa visum keruangan jenajah RSUD dr Djasamen Saragih bahkan membuat surat pernyataan tidak keberatan atas tewasnya Sinta.
Dimana penolakan visum itu dikarenakan Sinta sejak delapan tahun belakangan sudah dalam keadaan sakit komplikasi. Tidak adanya tindakan kekerasan atau kejahatan dari hasil olah TKP maupun tidka ada ditemukannya tanda tanda kekerasan ditubuh Sinta, Kapolsek Siantar Timur IPTU Raun Samosir pun memenuhi permintaan keluarga Sinta untuk tidak membawa jenajah Sinta visum dan menyerahkan jenajah Sinta kepada keluarga untuk disemayamkan.
Sementara itu Kapolsek Siantar Timur IPTU Raun Samosir melalui Plh Kasubbag Humas AIPDA Napena Karo Karo dikonfirmasi, Kamis (26/9/2019) siang membenarkan Sinta boru Sirait ditemukan tewasnya dirumah dan keluarga Sinta juga sudah membuat surat pernyataan tidak dilakukan visum sekaligus tidak menaruh curiga atas tewasnya Sinta boru Sirait tersebut.
“Keluarga Sinta boru Sirait sudah membuat surat pernyataan secara tertulis tidak ditangani tewasnya Sinta boru Sirait tersebut,”kata Napena singkat.
Penulis/Editor : Freddy Siahaan
Discussion about this post