MEDAN II
Dua orang ” parmitu ” (peminum tuak) terlibat duel maut hingga membuat Erik Pohan Dabuke (59) tewas meregang nyawa usai ditikam, Bobby Rahmat Pohan (44).
Peristiwa itu terjadi, Minggu (16/11) malam dikawasan jembatan Titi Gantung, Jalan Jawa, Kecamatan Medan Timur.
Hal itu disampaikan, Kapolsek Medan Timur, Kompol Agus Manimbul Butar Butar.
“Saat itu terjadi cekcok kecil namun dikarenakan pelaku tidak tahan dimarahi terus dan merasa sakit hati sekitar pukul 20.30 WIB pelaku naik ke atas jembatan Titi Gantung,” kata Agus Manimbul Butar Butar saat konferensi pers di Polsek Medan Timur, Medan, Senin (17/11).
Ia mengatakan tersangka saat itu berjalan ke Titi Gantung dan memecahkan bola lampu, lalu memanggil korban. Begitu bertemu, keduanya sempat bergumul. Korban menggunakan batu, sementara tersangka memegang pecahan lampu neon tersebut.
“Leher korban ditikam tersangka menggunakan pecahan kaca,” paparnya.
Kepada petugas, tersangka nekat menikam korban karena sakit hati dimarahi terus.
“Kami minum tuak dari pagi sampai malam.Pas aku nyanyi tidak diterimanya,” kata Bobby Rahmat Pohan saat paparan di Polsek Medan Timur.
Emosi atas perkataan itu, membuat Bobby mengambil bola lampu di jembatan Titi Gantung hingga keduanya berkelahi. (ROM)





