SIMALUNGUN II
Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala, S.I.K. S.H. M.H menggelar kegiatan Bakti Sosial dalam rangka pelaksanaan Bakti Religi Polri Safari Ramadhan di Pondok Pesantren Dzhunnurain Alquran Centre, Sidodadi Huta II Nagori Bah Birong Ulu Manriah, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun pada Jumat (7/3/2025) sore pukul 16.00 WIB.
Setiba dilokasi, Kapolres beserta rombongan disambut langsung pimpinan Pondok Pesantren Ustadz Husni Fihrisyah didampingi Camat Sidamanik Juliana Msp dan Pangulu Bah Birong Ulu Manriah Kamaruddin.
Dalam sambutannya, Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai upaya untuk mempererat hubungan antara kepolisian dengan elemen masyarakat, khususnya di bulan suci Ramadhan.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin Polri khususnya Polres Simalungun selama bulan suci Ramadhan 1446 H, dalam bentuk bakti sosial serta meningkatkan silaturahmi dengan masyarakat, tokoh-tokoh agama maupun pondok pesantren untuk dapat menjaga situasi yang kondusif di wilayah hukum Polres Simalungun,” ujarnya.
Kapolres juga memberikan nasihat khusus kepada para santri dan santriwati yang hadir. “Saya mengingatkan kepada seluruh santri untuk tidak terlibat dalam kenakalan remaja, seperti tawuran, balap liar, hingga untuk tidak pernah terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Tugas para santri dan santriwati adalah belajar,” tegas AKBP Choky .
Lebih lanjut, AKBP Chocky juga menekankan tiga kepintaran yang menjadi pondasi kehidupan. “Ada tiga kepintaran yang menjadi pondasi kehidupan ini, yaitu adik-adik harus pintar secara intelektual, pintar mengatur emosi dan paling penting yaitu pintar secara spiritual. Ada banyak orang pintar tetapi jika tidak dibekali secara spiritual maka akhlak dan sopan santunnya sangat buruk,” jelasnya.
Kapolres mengapresiasi pendidikan di pesantren yang menurutnya telah membimbing santri menjadi pintar secara spiritual, berbeda dengan pendidikan di sekolah pada umumnya. “Adik-adik disini sudah dituntun untuk menjadi pintar secara spiritual. Adik-adik paham aturan sebagaimana yang telah dikatakan Pak Ustadz tadi bahwa Kitab Suci Alquran menjadi pegangan hidup, tentunya adik-adik paham apa yang dilarang dan apa yang diperbolehkan,” ungkapnya.
Ia menegaskan pemahaman spiritual yang baik akan menjadi modal hidup baik di dunia maupun di akhirat. “Hal ini yang menjadi modal hidup di dunia maupun di akhirat nanti untuk dapat melakukan yang terbaik, bagi diri sendiri, orang tua, para guru hingga untuk Negeri Indonesia ini, karena adik-adiklah yang akan menggantikan kami yang ada di depan ini nantinya, menuju Indonesia emas,” Pungkas AKBP Chocky.
Hadir dalam rombongan Kapolres yakni Wakapolres KOMPOL Edi Sukamto, SH, MH, Kabag Log KOMPOL Gering Damanik, SH, Kabag Ren AKP Tugono SH, Kasat Reskrim AKP Herison Manulang, SH, Kasat Narkoba AKP Henry Salamat Sirait, S.IP. S.H. M.H, Kasat Lantas AKP Jonni Fatiaro H Sinaga, SH, Kasat Samapta AKP Rudi Handoko, S.H, M.H, Kasat Binmas AKP Esron Siahaan, SH. Kasat PamObvit AKP Hengky Bonari Siahaan, S.H dan Kasat Intel IPTU Rido Valentino Pakpahan, S.Kom, M.H
Kemudian Kasi Humas AKP V.J Purba, Plh. Kasiwas IPTU Syahrial Lubis, KBO Binmas IPTU Arifin Harahap, Plt. Kapolsek Sidamanik AKP Jalima Barimbing, serta Asisten PTPN IV Kebun Bah Birong Rahmat. (Fred)