MEDAN
Peristiwa longsor yang terjadi di Jalur Lintas Medan-Berastagi tepatnya di Jalan Jamin Ginting KM. 36 Tikungan Tirtanadi, Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumut, Sabtu malam (23/10/2021) sekira pukul 19.30 WIB.
Hal ini disampaikan, Kasatlantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar kepada wartawan, Minggu (24/10) kepada wartawan saat merilis data korban.
Kasat Lantas menjelaskan akibat kejadian itu tiga orang penumpang dilaporkan tewas dan satu orang lainnya kritis. Saat itu mobil Xenia berplat nomor polisi (Nopol) B 2236 KFB bermuatan 5 orang. Setiba dilokasi kejadian tiba-tiba mobil itu ditimpa longsor batuan dan tanah dari tebing jalan hingga rata dengan aspal, sehingga menyebabkan mobil tersebut tertimbun dan tertutup material batu dan tanah.
“Tiga orang sudah berhasil dievakuasi dengan rincian 1 orang masih hidup dan 2 orang sudah meninggal dunia. Sementara 2 orang lagi masih tertahan di dalam mobil dengan kondisi sudah meninggal dunia,”jelas Sony.
Sonny menambahkan para korban tersebut , yakni Gusrini Hagaina Br Ginting (23) warga Desa Sumbul, Kabanjahe (Korban selamat, dibawa ke RS. Efarina Etaham Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo).
Ferdinan Tarigan (32) warga Jalan Pales 7 A Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan (Korban selamat, dibawa ke RSUP. H. Adam Malik Medan). Layani Br Bangun ( 58 ) guru warga Desa Sekoci, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat (Meninggal dunia, dibawa ke RSUP. H. Adam Malik Medan).
Novita Sari Br Sembiring Meliala (29) tenaga honor warga Desa Sekoci, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat (Meninggal dunia, dibawa ke RSUP. H. Adam Malik Medan), Armando Sembayang (31) warga Jalan Parang IV, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan (Meninggal dunia, dibawa ke Puskesmas Sibolangit, Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang).
Alami Luka
Sonny juga menyampaikan 1 anggota Sat Lantas Polrestabes Medan, Aiptu Zulfikar mengalami luka saat mengevakuasi warga yang tertimbun longsor di tikungan Tirtanadi Sibolangit-Sembahe.
“Personel yang bertugas di Ba Unit Turjawali Satlantas Polrestabes Medan ini mengalami luka cukup parah di bagian kaki karena tidak dapat menyelamatkan diri saat terjadi longsor susulan. Anggota kita terkena material pada kejadian longsor susulan saat memberikan bantuan kepada korban tertimpa longsor,” katanya.
Pasca longsor tersebut , kata Sonny pihak Satlantas Polrestabes Medan menggunakan sistem buka tutup jalur Medan-Brastagi agar lalu lintas lancar.
Penulis : ROM
Editor : Freddy Siahaan