SIANTAR
Sempat beberapa jam mendapatkan perawatan medis RS Vita Insani karena kondisi luka berat, Minggu (11/4/2021) sore sekira pukul 17.00 Wib Aditya Yarman Saragih (20) mahasiswa USI korban tabrakan truk Mitsubishi BK 9409 EO meninggal dunia atau dijemput ajal.
Sebelum meninggal, Aditya direncanakan akan dirujuk kesalah satu Rumah Sakit (RS) di Kota Medan untuk mendapatkan perawatan medis secara intensif. Meninggalnya Aditya itu tidak hanya membuat orangtuanya sedih melainkan juga teman-teman kuliahnya dan sepermainannya dengan langsung datang ke RS Vita Insani yang terletak di Jalan Merdeka itu.
“Kami gak menyangka akan kehilangan teman seperti Aditya karena Adita itu sosok yang baik, suka menolong dan ramah. Tadi sore Aditya mau dirujuk ke rumah sakit di Kota Medan karena belum sadarkan diri tapi Aditya meninggal,”ujar Rizky salah satu teman Aditya ditemui malam harinya sekira pukul 21.30 Wib.
Rizky menambahkan tanpa disadarinya dan teman-temannya, Aditya sudah memberikan tanda-tanda akan pergi untuk selamanya. Sebelum tabrakan, hari Sabtu (10/4/2021) malam sekira pukul 20.00 Wib Aditya tiba tiba menchating nya dan beberapa teman temannya yang lain melalui pesan WhatsApp (WA).
“Tadi malam aku dan teman teman yang lain di chating si Adtya..tapi kami tidak menyangka itu chatingan kami yang terakhir untuk selama nya. Jenajah Aditya udah dibawa kerumah orangtuanya didaerah Bandar, Kabupaten Simalungun. Di Siantar ini dia tinggal dengan bapaudanya,”kata Rizky mengakhiri.
Sementara itu Ramli Saragih bapauda Aditya ditemui di RS Vita Insani mengatakan Aditya merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara dari pernikahan orangtuanya, Alm Jonni Saragih dan Irma boru Sinaga. Jenajah Aditya akan dibawa kerumah orangtuanya di Kompleks Perumahan Guru SMPN 1 Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun.
“Aditya masih kuliah semester 7 di Kampus USI makanya tinggal dirumah ku,”ujarnya.
Sesuai pemberitaan sebelumnya, Aditya korban tabrakan truk Mitsubishi BK 9409 EO dikemudikan Sabri Nasution(31) warga Lingkungan IV Desa Sibuluan Indah Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Minggu (11/4/2021) dini hari sekitar pukul 02.40 Wib di Jalan Kartini simpang jalan M.H Sitorus Kelurahan Timbang Galung, Kecamatan Siantar Barat, Kota Siantar.
Awalnya Aditya dan Gabriel baru nongkrong menikmati suasana malam minggu. Selanjutnya, Minggu (11/4/2021) dini hari sekitar pukul 02.40 Wib keduanya berencana pulang dengan berboncengan mengendarai sepedamotor jenis Honda Vario BK 6442 MBE dari arah Jalan Sudirman menuju arah Jalan Rajamin Purba.
Setiba dilokasi kejadian, sepedamotor dikendarai Aditya menabrak Truk Cold Diesel BK 9409 EO dikemudikan Sabri Nasution yang datang dari arah Jalan MH Sitorus berbelok kekanan jurusannya memasuki jalan Kartini menuju kearah jalan Sudirman.
Keduanya pun terpental ke aspal. Warga ketepatan melintas langsung menolong Aditya kondisi luka berat dengan membawa ke Ras Vita Insani di Jalan Merdeka untuk mendapatkan perawatan medis sedangkan Gabriel kondisi luka ringan tidak berobat.
Tidak lama kemudian personil piket Unit Laka Sat Lantas Polres Siantar datang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sekaligus mengamankan barang bukti sepedamotor Honda Vario BK 6442 MBE dan Truk Cold Diesel BK 9409 EO beserta pengemudinya Sabri Nasution.
Terjadinya tabrakan itu diduga akibat kelalaian pengemudi truk Mitsubishi colt diesel BK 9409 EO saat mengemudikan dipersimpangan datang dari cabang jalan kemudian berbelok ke kanan jurusannya tidak mengamati situasi lalu lintas atau tidak memberi prioritas terhadap sepedamotor honda vario BK 4662 MBE, yang melaju lurus dari arah berlawanan sebagai pengguna jalan utama.
Penulis/Editor : Freddy Siahaan