MEDAN II
Wakil Ketua DPRD Sumut, Ihwan Ritonga turut hadir menyaksikan dan mendampinggi Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution dalam penindakan bangunan Tempat Hiburan Malam (THM) Marcopolo di Desa Namo Rube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, kemarin.
“Kita apreasi atas langkah dan sikap tegas Gubernur Sumatera Utara untuk memberantas peredaran narkoba di bulan Kemerdekaan Republik Indonesia.Ini merupakan kado kemerdekaan kepada masyarakat Sumatera Utara untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa. Langkah ini sudah tepat dan telah segera diterjemahkan dalam aksi nyata di lapangan,” kata Ihwan kepada wartawan, Kamis (15/8).
Politisi Gerindra itu mengatakan dengan langkah dan sikap tegas yang dilakukan Gubernur Sumatera Utara secara bertahap akan menghilangkan stigma Propinsi Sumatera Utara peringkat pertama peredaran narkoba.
“Dengan sikap tegas Pemerintah Propinsi Sumatera dibawah kepemimpinan saudara Bobby Nasution predikat buruk bahwa Sumut sudah lama mendapat julukan sebagai salah satu provinsi dengan kasus narkoba tertinggi di Indonesia dapat kita hilangkan secara bertahap,” kata Ketua DPC Gerindra Kota Medan ini.
Ia mengatakan, perang melawan narkoba telah ditabuh oleh Gubernur Sumatera Utara dan sesuai dengan asa cita Presiden Republik Indonesia.
“Ini tindakan untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa.Kita harus melindungi generasi bangsa dan masyarakat dari bahaya narkoba,” kata Ihwan.
“Dan sebagaimana ditegaskan Asta Cita Presiden Republik Indonesia untuk pencegahan dan pemberantasan dan narkoba,” sambung Ihwan.
Sebelumnya, tempat hiburan malam (THM) diskotik Marcopolo di Jalan Seipetani, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang, Kamis (14/8) melakukan pembongkaran karena disinyalir sebagai tempat peredaran narkoba.
Penindakan itu dipimpin langsung Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution yang didampinggi unsur Forkopimda, yakni Pangdam I/BB Mayjen TNI Rio Firdianto, Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, Kajati Sumut Harli Siregar, dan Kepala BNNP Sumut Brigjen Pol Toga Panjaitan.
Diskotik Marcopolo yang dirangkap sebagai markas ormas Grib Jaya Sumut dibawah kepemimpinan Samsul Tarigan, eksekusi gedung sempat mendapat perlawanan, tapi berhasil dipukul mundur oleh pasukan gabungan yang mengawal jalannya pembongkaran. (ROM)
