KONDISI Gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Tambak di Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau, Propinsi Kalimantan tengah, sangat memprihatinkan dan tidak layak untuk dihuni.
Tak hanya itu, kondisi bangunan dan atap sekolah juga mengancam keselamatan pelajar dan guru kelas.
Kegiatan belajar mengajar juga terpaksa dihentikan dan para pelajar dibawa ke luar kelas jika hujan maupun angin kencang melanda.
Terlihat dalam foto, atap bangunan kelas kondisinya cukup parah dan sungguh memprihatinkan.
Informasi dihimpun, bangunan sekolah ini belum pernah mendapat perbaikan ataupun bantuan dari pihak terkait.
Parahnya, sekolah itu tak pernah disentuh pembangunan sejak zaman orde baru atau ketika negara ini dipimpin Presiden Soeharto hingga dipimpin oleh Presiden Jokowi.
Sayangnya, Kepala Sekolah SDN Tambak, Bumbung, ketika dikonfirmasi Jurnal X, tak menjawab panggilan telpon.
Namun menurut salahseorang sumber, hingga sekarang, sekolah ini belum pernah di bangun. “Dinas terkait (pernah) datang, foto-foto dan janji-janji, namun hingga sekarang hasilnya nihil,” katanya.
Adapun kondisi sekolah, terdiri dari sebatas bangunan kayu dan sudah rapuh karena termakan usia.
Bila hujan kondisi atap bocor, “Terkadang kasihan melihat siswanya saat belajar ada hujan turun,” imbuhnya.
Warga dan pihak guru berharap, sekolah yang dipimpinnya saat ini mendapatkan rehab gedung dari pemerintah daerah mengingat antusiasme siswa untuk belajar di wilayah tersebut cukup tinggi.
