MEDAN II
Sebanyak tujuh personel Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) resmi diberangkatkan ke Republik Afrika Tengah untuk bergabung dalam misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di bawah Formed Police Unit (FPU) 7 Minusca.
Ada pun tujuh Bhayangkara tersebut, yakni ; AKP Boyke FSM Lumbanraja dan Bharatu Arman Z Tiloli dari Brimob Polda Sumut, Brigpol Gendis Cendace Purba dari Bidhumas Polda Sumut, Brigpol Iqbal Prasetya dari Polres Tebingtinggi, Briptu Lucyana M. Sitorus dari Biro Rena Polda Sumut, Briptu Damang S.F. Limbong dari Polres Madina, serta Briptu Tomy Sidabutar dari Dit Intelkam Polda Sumut.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan, menyampaikan dari total 147 personel Polri terdiri dari 115 polisi pria dan 25 polisi wanita (Polwan). Ba 7 personel berasal dari Polda Sumut, berangkat dalam misi tersebut.
“Para Bhayangkara ini akan bertugas menjaga keamanan dan mendukung stabilitas di wilayah konflik yang rentan kekerasan. Ini bagian dari amanat konstitusi Indonesia dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan perdamaian global,” jelas Ferry, Kamis (8/10/2025).
Sebelum diberangkatkan, seluruh personel menjalani pelatihan intensif selama tujuh bulan di Pusat Misi Internasional Polri, termasuk mengikuti upacara pembaretan di Cikole, Lembang.
Ferry mengatakan, misi ini bukan hanya membawa nama institusi Polri, tetapi juga mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
“Dalam tugas yang penuh tantangan ini, pasukan Garuda Bhayangkara tidak hanya membawa nama Polri, tapi juga kehormatan bangsa Indonesia,” ujarnya.
Keberangkatan ini menjadi bukti nyata kontribusi Polri, khususnya Polda Sumut, dalam mendukung perdamaian dunia sekaligus menunjukkan komitmen Indonesia sebagai bagian dari komunitas global yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. (ROM)