SIMALUNGUN
Fredi Siagian (31) warga Sidobaksi Kota Medan luka berat sedangkan penumpangnya Feri Panjaitan (27) warga Menteng 7 Gang Murni Kota Medan tewas setelah mobil pick up L300 BK 9795 TD menabrak pembatas jalan dan masuk jurang sedalam 60 meter.
Tabrakan tunggal itu terjadi di Jalan umum Km 45 – 46,5 jurusan Parapat menuju Siantar Nagori Sibaganding Tanjung Dolok, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun hari Rabu (2/10/2019) pagi sekira pukul 07.30 Wib.

Sebelum terjadinya tabrakan itu mobil pick up mitsubishi L300 BK-9795-TD dikemudikan Fredi dan berpenumpang Feri datang dari arah Parapat menuju arah Siantar dengan kecepatan tinggi. Setiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) kondisi menikung diduga kurang hati hati mobil dikemudikan Fredi menabrak pembatas Jalan di sebelah kiri jurusannya.
Selanjutnya mobil dikemudikan Fredi hilang kendali kemudian selip masuk ke jurang kedalaman berkisar 60 Meter sebelah kiri arah jurusannya. Kanit Laka Sat Lantas Polres Simalungun IPTU Amir Mahmud bersama Kapolsek dan Poslantas Parapat datang melakukan olah TKP.
Tidak lama kemudian tim Basarnas yang ikut turun membantu berhasil mengevakuasi jenajah Feri yang ditemukan sudah tewas terjepit dan juga Fredi yang mengalami luka berat lalu membawa ke RSU Parapat sedangkan barang bukti mobil pick up dikeluarkan menggunakan bantuan mobil derek.
“Hingga saat ini kejadian tabrakan itu sedang ditangani kemudian akan diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku,”ujar Kasat Lantas IPTU Jodi dikonfirmasi melalui Kanit Laka IPTU Amir Mahmud.
Penulis/Editor : Freddy Siahaan
Discussion about this post