SIANTAR
Puluhan pelajar dari SMA Swasta Melati dan SMA Swasta Taman Siswa (Tamsis) kembali terlibat tawuran diseputaran Lapangan Merdeka, Jalan Merdeka, Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat, Kota Siantar hari Kamis (26/9/2019) sekira Jam 13.00 Wib.
Belum diketahui apa penyebab sebenarnya tawuran itu tetapi sesuai informasi tawuran itu dipicu adanya postingan di media sosial sehingga membuat pelajar kedua sekolah itu saling merasa tidak terima sehingga para pelajar kedua sekolah itu terlibat tawuran.
Hanya saja para personil Polres Siantar yang ketepatan sedang pengamanan aksi demontrasi ratusan mahasiswa dilokasi yang sama langsung berusaha menggagalkannya dengan melakukan penghadangan sehingga puluhan pelajar itu lari ketakutan.
Tidak itu saja para pegawai Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) dan tim patroli sekolah Dinas Pendidikan (Disdik) juga turun melakukan penghadangan. Sebanyak enam orang pelajar dari SMA Swasta Tamsi berhasil ditangkap dan diamankan ke Kantor Sat Pol PP di Jalan Adam Malik.
Sementara itu, Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum (Kabid Trantibum) Sat Pol PP Kota Sianta, Raja Nababan dikonfirmasi membenarkan adanya pengamanan enam orang pelajar saat mau aksi tawuran diseputaran Lapangan Merdeka.
Raja menambahkan para pelajar yang diamankan itu akan diberikan pembinaan dengan pendataan identitas dan membuat surat pernyataan tidak melakukan tawuran lalu dikembalikan kepada orangtua masing masing. “Keenam pelajar itu akan diberikan pembinaan supaya tidak mengulangi perbuatan aksi tawuran lagi,”kata Raja Nababan mengakhiri.
Penulis/Editor : Freddy Siahaan
Discussion about this post