SIMALUNGUN II
Polres Simalungun melalui Polsek Tanah Jawa melaksanakan program Minggu Kasih dengan membagikan bantuan sembako kepada warga kurang mampu di Huta V Suhimagodang, Nagori Tanjung Pasir, Kecamatan Jawa Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun pada hari Minggu (25/5/2025) siang pukul 11.00 WIB.
Bantuan paket sembako berisi beras 1 karung dengan timbangan 5 kg, Supermi 6 bungkus, telur 1 kotak, gula pasir, dan bubuk teh ini diserahkan diwakili Panit Lantas Tanah Jawa IPDA R. Perangin-Angin bersama tiga Bhabinkamtibmas Aiptu Agus Liberty, Aiptu Rinaldi, serta M. Nur Nasution.
Adapun warga penerima bantuan tersebut Ibu Hotma br Sitorus dan Sariati br Sirait. Keduanya telah diidentifikasi sebagai keluarga kurang mampu yang membutuhkan bantuan untuk kebutuhan sehari-hari berdasarkan survei dan koordinasi dengan aparat desa setempat untuk memastikan bantuan tepat sasaran dan dapat memberikan manfaat optimal bagi keluarga yang benar-benar membutuhkan.
Kapolsek Tanah Jawa Kompol Asmon Bufitra SH. MH mengatakan kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian Polri dalam hal ini Polres Simalungun melalui Polsek Tanah Jawa terhadap masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan.
“Bantuan ini diserahkan langsung kepada penerima untuk memastikan tepat sasaran dan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh keluarga yang membutuhkan,” Ujarnya.
Ia menambahkan Program Minggu Kasih merupakan bagian dari strategi Polri dalam membangun kedekatan dengan masyarakat melalui pendekatan community policing yang bertujuan untuk memperkuat hubungan Polri dengan masyarakat, sekaligus menunjukkan bahwa Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan sosial masyarakat.
Melalui program ini, Polsek Tanah Jawa berupaya menciptakan rasa saling percaya antara aparat kepolisian dengan masyarakat, yang pada akhirnya akan mendukung terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah hukumnya.
“Kegiatan Minggu Kasih berlangsung dalam suasana yang hangat dan akrab. Petugas Polsek Tanah Jawa tidak hanya menyerahkan bantuan sembako, tetapi juga berkomunikasi langsung dengan warga penerima bantuan untuk mengetahui kondisi dan kebutuhan mereka,” Pungkas Kompol Asmon. (Fred)