MEDAN II
Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat SD dan SMP di Kota Medan tahun ajaran 2025/2026 resmi dibuka pada 9 hingga 21 Juni. Untuk jenjang SD, proses pendaftaran dilaksanakan secara luring (offline), sementara jenjang SMP dilakukan secara daring (online).
Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Benny Sinomba Siregar melalui Sekretaris Andy Yudhistira, menyampaikan bahwa terdapat tiga jalur penerimaan untuk SD dan empat jalur penerimaan untuk SMP. Jalur-jalur tersebut dapat dipilih sesuai dengan ketentuan dan kebutuhan calon murid maupun orang tua/wali
“Informasi lengkap mengenai mekanisme dan persyaratan pendaftaran dapat diakses melalui media sosial resmi sekolah masing-masing atau melalui spanduk informasi yang terpasang di sekolah tujuan,” katanya kepada wartawan, Jumat (13/6).
Dikatakan Andy Yudhistira, bagi masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat langsung menghubungi call centre yang tersedia atau datang langsung ke sekolah yang dituju.
Ia menegaskan bahwa seluruh proses SPMB tahun ini tidak dipungut biaya alias gratis, serta menjamin pelaksanaannya bebas dari praktik percaloan dan pungutan liar (pungli).
SPMB tingkat SMP sudah dibuka mulai 9 Juni melalui empat jalur yakni jalur domisili, afirmasi, mutasi, dan prestasi.
“Untuk jalur domisili kuotanya sebanyak 50 persen, afirmasi 20 persen, mutasi 5 persen, dan prestasi 25 persen,” ujarnya.
Plh Kabid SMP Disdikbud Kota Medan, Yogi, menambahkan untuk proses pendaftaran akan digelar dalam dua tahap. Tahap I (Jalur mutasi dan afirmasi) dibuka mulai 9 Juni -12 Juni 2025.
Tahap 2 (Jalur domisili dan prestasi) dibuka mulai 16-19 Juni 2025. Begitu juga dengan waktu pengumuman, Disdikbud Kota Medan akan membukanya dalam dua tahap. Tahap 1 untuk jalur mutasi dan afirmasi, pengumumannya pada 14 Juni 2025. Tahap 2 pengumumannya akan dilakukan pada 21 Juni mendatang,” pungkasnya. (ROM)
