DUA anggota kepolisian dari Polres Bima Nusa Tenggara Barat, terpaksa dilarikan ke RSUD Bima lantaran menjadi korban penembakan oleh orang asing. Sontak saja kejadian ini pun membuat gempar warga sekitar lokasi penembakan yang terjadi Senin (11/9/2017).
Dari informasi yang beredar, dua anggota Polres Bima yang menjadi korban penembakan antara lain, Bripka Jainal Abidin yang merupakan anggota Satuan Sabhara dan Bripka Gafur, anggota Polsek Langgudu Polres Bima.
Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), AKBP Tri Budi Pangastuti, membenarkan adanya penembakan terhadap dua anggota Polres Bima yang terjadi pukul 07.00 WITA pagi tadi.
Keduanya ditembak oleh orang tak dikenal di dua lokasi yang berbeda, yakni di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Sadia, Kecamatan Mpunda, Kota Bima dan di dekat SMPN 8 Bima.
Kronologi penembakan terhadap Bripka Jainal, yakni sekitar pukul 07.00 WITA, saat itu, ia mengantar anaknya ke SDN 10 Kota Bima. Usai mengantar anaknya sekolah, Bripka Jainal Abidin bergegas pulang ke rumah dan melintas di Jalan Gatot Subroto.
Namun saat berada di depan SMKN 2 Kota Bima, Bripka Jainal Abidin langsung ditembak oleh dua orang yang tidak dikenal. Sebutir peluru pun melesat mulus ke arah bahu kanan belakangnya.
“Menurut keterangan Bripka Jainal Abidin, dia memang sudah merasa dibuntuti dari belakang sebelumnya,” jelasnya.
Sementara untuk Bripka Gafur, tambah dia, sekitar pukul 07.15 WITA, korban juga mengantar anaknya ke SMPN 8 Kota Bima. Namun baru saja ingin beranjak pulang, Bripka Gafur juga ditembak oleh 2 orang asing di bagian pinggang kanannya.
“Saat ini kedua anggota sudah dirawat intensif di RSUD Kota Bima, sementara terhadap pelaku masih dilakukan penyelidikan,” pungkas Tri Budi Pangastuti.
