SERGAI
Warga Afdeling V Dusun I Desa Mainu Tengah, Kecamatan Dolok Marlawan, Kabupaten Serdagang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara dihebohkan penemuan Tukinem alias Nek Sampah (72) tewas membusuk diareal Perkebunan PTPN IV yang ada dikampung tersebut, Kamis (1/9/2022) sore sekira pukul 16.00 Wib.
Awalnya sore itu saksi Angga Dinata (35) mengemudikan mobil datang dari arah Kota Tebing Tinggi hendak pulang ke rumahnya di Dusun 1 Desa Mainu Tengah Kecamatan Dolok Merawan Kabupaten Sergai. Saat melintas dilokasi kejadian (TKP), saksi Angga mencium aroma bau busuk.
Selanjutnya saksi Angga memberitahukan kepada saksi Eni Hartati Br Saragih (46) ada bau busuk di areal kebun. Selanjutnya saksi Angga bersama saksi Eni dan Novita Sari (31) menuju kelokasi dan melihat mayat korban berada di bawah pohon sawit posisi telentang.
Melilhat itu saksi Angga menelepon Kepala Desa (Kades) Mainu Tengah. Tidak lama kemudian personil piket SPKT Polres Tebing Tinggi bersama Tim Inafias datang melakukan olah TKP. Keluarga menolak menyerahkan jasad korban dibawa autopsi ke rumah sakit dan membuat surat pernyataan tidak merasa keberatan atas meninggalnya korban.
Atas permintaan keluarga korban melalui Kades Mainu Tengah dan hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan maka pihak Polres Tebing Tinggi menyerahkan jenajah korban kepada keluarga untuk dikuburkan.
Sementara itu menurut sumber dilokasi bahwa korban bukan warga Desa Mainu Tengah namun selama hampir 3 bulan korban tinggal sendirian di rumah almarhum abang kandungnya di Dusun 1 Desa Mainu Tengah. Korban selama ini sudah dalam keadaan sakit – sakitan dan diduga korban meninggal dunia akibat sakit yang dideritanya.
Korban terakhir kali dilihat oleh warga pada hari Minggu (28/8/2022) dan kemudian warga mencari keberadaan korban hari Senin (29/8/2022) namun tidak ditemukan. Diduga korban sudah meninggal dunia sejak hari Senin (29/8/2022) dikarenakan mayat korban sudah membusuk dan berulat.
“Keluarga sudah membuat surat pernyataan tidak dilakukan autopsi sehingga jenajah korban diserahkan kepada keluarga untuk dikuburkan,”kata KSPK Polres Tebing Tinggi, Aiptu Terlaksana Sembiring dikonfirmasi wartawan.
Penulis : PS
Editor : Freddy Siahaan