“Selain karena adanya aduan dari masyarakat, razia ini digelar untuk menciptakan situasi yang aman menjelang hari-hari penting dan keagamaan,” kata Waka Polsekta Medan Labuhan AKP Ponijo ketika dikonfirmasi, Minggu (1/4).
Awal razia, sejumlah anggota polisi menyisir satu per satu gubuk yang disinyalir sebagai tempat praktik prostitusi (mesum).

Benar saja, kedatangan para personel polisi yang disebar di sepanjang lokasi tersebut ternyata membuat panik para pengunjung yang sedang asyik berbuat mesum.
Satu per satu penghuninya yang tak dapat menunjukkan kartu identitas pun tak berkutik dan langsung diamankan petugas.

“Saat dilakukan penggerebekan, petugas memergoki para remaja yang sedang bercumbu di dalam gubuk mesum tersebut,” jelasnya.
Lucunya, ketika kedapatan mesum sepasang remaja yang belum diketahui identitasnya berhasil melarikan diri ke arah semak-semak dan meninggalkan pakaian mereka begitu saja (telanjang bulat).





