KEBAKARAN maut terjadi dan menghanguskan belasan rumah di kawasan jalan Wiluyo Puspoyudo, Kelurahan Klandasan Ulu, Balikpapan Kota.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (5/1) dinihari sekitar pukul 0.15 Wita. Api baru berhasil dipadamkan pada sekitar pukul 04.30 Wita dan menewaskan seorang ibu dan dua anaknya.
Setelah api berhasil dipadamkan, jasad ketiganya ditemukan berpelukan di dalam salahsatu rumah di RT 13, Kelurahan Klandasan Ulu.
Adapun identitas korban, bernama Sri Aminah (35), Daffa (7) dan Fauzan (3). Kuat dugaan, ketiganya tak dapat menyelematkan diri dari keganasan api karena sudah sempat tertidur.
Ketiganya ditemukan tewas terpanggang, dalam keadaan berpelukan, dengan posisi ibu tengkurap dan kedua anaknya berada di bagian bawah. Posisi sang ibu seperti melindungi kedua anaknya dari jilatan api.
“Iya itu infonya sudah A1 (pasti). Bahwa ada korban satu ibu dan dua anaknya. Korban itu sudah dievakuasi oleh tim PMI. Dan mereka satu rumah,” kata Kepala BPBD Kota Balikpapan Suseno, mengutip Prokal.co, Jumat (5/1).
Belum diketahui pasti jumlah rumah yang terbakar. Yang pasti, kata Suseno, ada 4 wilayah RT yang terkena kobaran api. Suseno mengklarifikasi, empat RT tersebut adalah RT 12, RT 13, RT 22 dan RT 23 Kelurahan Klandasan Ulu.
Untuk diketahui, kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 00.15 Wita. Api berhasil dipadamkan sekira pukul 04.30 Wita. Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut.
Dalam upaya pemadaman api, BPBD Kota Balikpapan mengerahkan semua unit pemadam kebakaran miliknya.
“Kami turunkan semua unit, sebanyak 12 unit pemadam kebakaran. Kami ada bantuan unit dari beberapa pihak seperti PDAM, Pertamina, Angkatan Laut dan relawan lainnya. Ya totalnya ada 30 unit,” ujar Suseno.