MEDAN
Para petugas parkir atau juru parkir (Jukir) di pintu masuk Pasar Marelan mendadak kaget saat Direksi PUD Pasar Medan memantau langsung aktifitas mereka, Kamis (13/1/2022).
Kedatangan direksi dipimpin langsung Dirut Suwarno didampingi Dirkeu/Adm Fernando Napitupulu, Dirbang/SDM Imam Abdul Hadi, dan Dirops Ismail Pardede. Kedatangan direksi yang mendadak itu membuat Kepala Pasar Marelan Abdul Rahim terkaget.
Mulanya, Dirut menegur pemilik kendaraan yang parkir di tepi jalan akses masuk Pasar Marelan. Sebab ini menghambat kendaraan lain yang akan masuk dan ke luar. Lalu Dirut bergerak ke petugas pemberi karcis parkir di pintu masuk. Hal itu diikuti pula oleh direksi lainnya.
Disitulah didapati masih ada sebagian pengunjung dan pedagang yang masuk menyelonong. Tancap gas tanpa mau mengambil karcis dan membayar parkir. Para direksi bahkan harus turun langsung memberikan dan mengambil karcis pengunjung.
Dirut memaparkan kunjungan kali ini sebagai langkah mengantisipasi terjadinya pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di lingkungan Pasar Marelan. Selain itu sebagai sarana menghindari terjadinya kebocoran dari potensi retribusi. Dari pengecekan ini, kata Dirut, besar kemungkinan kedepan akan memakai digitalisasi dalam hal pengelolaan parkir.
“Penggodokan mengenai pemakaian e-parking akan makin kita percepat. Supaya bisa menekan kebocoran pendapatan,” beber Dirut.
Tak hanya di pintu masuk, Dirut juga mengimbau pedagang yang jualannya melewati batas, agar ditertibkan. Imbauan ini supaya tercipta pasar yang bersih, asri, dan nyaman.
Penulis : ROM
Editor : Freddy Siahaan
