SIANTAR
Caffe yang berada diseputaran Taman Merdeka atau disebut Taman Bunga dekat Tuqu BSA, Jalan Merdeka, Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat, Kota Siantar sering dibobol maling atau “langganan”. Aksi pelaku pun terekam kamera CCTV dan viral di sosial media (Sosmed).
“Sebelum mencuri, dia (Pelaku) masak mie, baru makan lah dia. Setelah itu dicurinya lah tabung gas, speaker, beras, minyak dan masih banyak lagi,” kata Tia (32) pemilik caffe yang menjadi korban ditemui, Kamis (1/9/22) sore jam 17.00 WIB.
Tia pemilik Caffe A&N menceritakan, kejadian tersebut baru diketahui setelah pegawainya, Umaya datang ke Caffe. Namun, ketika membuka pintu caffe, Umaya melihat kondisi dapur sudah acak-acakan. Umaya pun langsung menelepon ownernya, Tia.
“Aku ditelepon sama Umaya, terus datang lah aku ke Caffe. Oalah, semua sudah berantakan. Tabung gas ukuran 3 Kg ada enam yang hilang,” paparnya Tia sambil mengaku pelaku diperkirakan beraksi, Kamis (1/9/22) pagi sekira jam 03.00 WIB.
Masih kata Tia, pelaku saat itu beraksi seorang diri. Mengenakan switer hijau, bercelana jeans panjang dan topi hitam serta pakai sepatu warna putih. Pelaku masuk melalui ventilasi pintu dapur yang terbuat dari bahan kayu dilapisi spanduk.
Pelaku pun menyadari jika aksinya terekam CCTV. Hal tersebut terbukti saat pelaku menutupi sebagian wajahnya saat mengambil tabung gas. Aksinya pelaku juga berlangsung lama, lantaran mengalami kesulitan membuka Rante di tabung gas.
“Pelaku ini bukan hanya mencuri di Caffe kami aja, caffe sebelah ini sudah di malingi dia semua juga. Dia pande loh, kalau buat aksi disini, dia pakai jarak. Sekitar seminggu atau dua minggu gitulah. Dia dia aja ini malingnya,” jelas Tia menambahkan.
Tia dan pemilik caffe yang berada disebelah mengaku, sudah merugi puluhan juta. Karenanya, Tia sudah melaporkan kejadian tersebut ke Mako Polsek Siantar Barat berharap pelaku segera terungkap. Selain itu, pemilik caffe akan melakukan patroli.
“Sudah sepakat kami disini mau patroli kalau malam, antisipasi aja. Oia, barang bukti pelaku tadi pun uda dibawa juga sama Polisi. Soalnya, sepatu sama parang pelaku ada tinggal tadi dibelakang caffe kami,” imbuhnya Tia mengakhiri perbincangan.
Sampai berita ini dikirim kemeja redaksi, Kamis (1/9/22) sore jam 18.11 WIB, Kapolsek Siantar Barat Iptu Ringgas Lubis dan Kanit Reskrim Ipda Ponijan Damanik sama sekali belum memberikan keterangan meskipun teleponnya aktif dihubungi.
Penulis / Editor : Freddy Siahaan
