NIAS II
Hanya gegara diminta sekolah, seorang remaja, CAS (15) warga Desa Siwalawa, Kecamatan Fanayama, Nias Selatan (Nisel) kabur dari rumahnya.
Namun, tidak butuh lama bagi Polres Nisel setelah disebarkan informasi melalui media sosial (Medsos) akhirnya remaja tersebut ditemukan.
“Jadi CAS merupakan warga Desa Siwalawa, Kecamatan Fanayama. Remaja itu telah kabur dari rumah sejak Jumat (5/7) dan dilaporkan pihak keluarga dalam hal ini ayah kandungnya ke Polres Nias pada Selasa (9/7),” kata Kasat Reskrim Polres Nisel AKP Freddy Siagian melalui siaran persnya, Rabu (10/7).
Ia memaparkan setelah menerima laporan pihaknya mencari keberadaan korban dan juga mengumumkan soal kehilangan itu di media sosial (Medsos).
Hingga, pihaknya dihubungi oleh masyarakat yang mengaku melihat korban di salah satu penginapan di Kecamatan Teluk Dalam.
“Personel menerima telpon dari seorang masyarakat yang menyampaikan bahwa anak hilang yang sesuai dengan ciri-ciri yang disebarkan lewat media sosial Polres Nias Selatan berada di salah satu penginapan di Teluk Dalam,” paparnya.
Setelah menerima informasi itu, dikatakan Freddy pihaknya menurunkan tim langsung menuju lokasi untuk menjemput korban. Setelah itu, korban dibawa ke Polres Nisel.
“Setelah meninggalkan rumah, (korban) menyewa sebuah penginapan sementara untuk tempat tinggalnya. Saat ini, anak remaja tersebut telah diserahkan kepada orang tuanya untuk dibawa pulang ke rumah dalam keadaan sehat,” ucapnya.
“Si anak mengakui sebuah alasan mengapa dia meninggalkan rumah, bahwa si anak merasa tertekan dimarahi oleh ayahnya karena si anak tidak mau lagi dipaksa melanjutkan sekolah,” tutupnya. (ROM)