TANJUNG BALAI
Diduga akibat arus pendek listrik atau korsleting, Empat ruangan yakni dua ruangan laboratorium dan dua ruangan kelas di SMP Negeri 6 Kota Tanjung Balai musnah dilalap sijago merah, Senin (27/1/2020) pagi subuh sekitar pukul 04.50 Wib.
Tidak ada korban jiwa namun kerugian ditaksir ratusan juta rupiah. Api diketahui bermula dari ruangan Laboraturium Komputer. Warga yang tinggal disekitar sekolah itu berusaha membantu dengan menyiramkan air menggunakan peralatan sederhana.
Akan tetapi api tetap berkobar dengan merembes ke ruangan laboraturium bahasa dan dua ruangan kelas yaitu kelas IX-3 serta IX-4. Tidak lama kemudian enam unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) milik Pemerintah Kota (Pemko) Tanjung Balai datang membantu masyarakat ke SMP Negeri 6 yang terletak dijalan Sei Balai, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sei Tualang Raso, Kota Tanjung Balai.
Selanjutnya berkisar dua jam kemudian tepatnya pukul 06.15 Wib Para Petugas Damkar berhasil memadamkan kobaran api sehingga tidak merembes ke ruangan lainnya. Kapolsek Sei Tulang Raso IPTU Sahat Siahaan bersama para personil nya juga turun melakukan pengamanan seputaran lokasi dari kerumunan warga.
“Sabar ya bang, masih kita lidik penyebab sebenarnya kebakaran dengan akan melakukan pemeriksaan saksi saksi,”kata Kapolres Tanjung Balai AKBP Putu Yudha Prawira, SIK, MH dikonfirmasi melalui Kapolsek Sei Tulang Raso IPTU Sahat Siahaan ditemui.
Penulis : Irawan
Editor : Freddy Siahaan
Discussion about this post