TUMPUKAN objek diduga bangkai Kapal Motor (KM) Sinar Bangun, beberapa sepeda motor dan jasad para penumpangnya, berhasil ditemukan pada kedalaman 450 meter di bawah permukaan air Danau Toba, kawasan perairan Tigaras, Kabupaten Simalungun pada Kamis (28/6).
Kepala Basarnas M Syaugi, kepada wartawan mengatakan, dengan ditemukannya bangkai kapal diduga KM Sinar Bangun, dibutuhkan masa perpanjangan operasi SAR kedua atau mulai 28 Juni hingga 30 Juni 2018 dan akan maksimalkan pencarian dengan mengerahkan 2 kapal KMP SUMUT I DAN II.
“Sebelumnya operasi SAR dilakukan dari 18 – 24 Juni dan dilanjutkan perpanjangan I yakni 25 – 27 Juni 2018,” terangnya di hadapan wartawan, Kamis (28/6).
Syaugi menjelaskan, sebelumnya pencarian dilakukan dengan menggunakan pukat dan membutuhkan relawan untuk membantu proses pengangkatan bangkai kapal.
“Untuk hal tersebut, telah berkoordinasi dengan Sekda Samosir dan Pemkab Samosir telah mendatangkan sekitar 50 orang yang kemudian akan dibagi menjadi 2 tim,” sambungnya.
Sementara itu, beredar di media sosial beberapa foto jasad para korban yang berasal dari hasil jepretan sebuah video yang dipaparkan petugas. Salah satunya, sebuah foto jasad mengenakan jaket merah bergaris putih pada kedua lengan dan mengenakan sepatu.
Jasad dalam foto tersebut diduga adalah seorang anak laki-laki yang menjadi korban dalam kejadian nahas pada tenggelamnya KM Sinar Bangun, Senin (18/6) lalu.
“Udah jelas itu pasti adik itu. Ya Allah kasihannya. Sabar ya dek, sebentar lagi jasad adek bakal ditemukan. Semoga keluarganya tabah ya Allah,” tulis seorang pengguna facebook dengan nama akun Winda pada postingannya yang disertai dengan gambar diduga korban.
Discussion about this post