PRIA bernama Budi Jolly Hutagalung (36), warga Jalan Sudirman Belakang Pasar Beringin, Kelurahan Pasar Lk III No 17, Kota Gunung Sitoli ditemukan tewas di kamar mandi rumahnya, Minggu (17/9) sekira pukul 07.00 WIB. Korban diduga tewas karena penyakit jantung.
Disambangi di rumahnya, adik korban, Nelli boru Hutagalung (35) mengatakan, sekira pukul 06.30 WIB setelah bangun tidur, dia tak menemjkan keberadaan korban di kamarnya.
“Lampu kamar mandi dalam keadaan hidup, namun pintu kamar mandi tertutup dari dalam. Saya langsung memanggil adik ipar saya,” terang Nelli.
Adik ipar Nelli, Jonatan Silitonga (35) yang tinggal belakang rumahnya kemudian mendatangi rumah korban dan mengetuk pintu kamar mandi yang masih dalam keadaan tertutup, namun tidak ada jawaban.
Kemudian, Jonatan melihat dari celah bawah dekat pintu kamar mandi dan melihat korban sudah dalam keadaan tergelak. Nelli bersama Jonatan pun memanggil tetangga untuk membantu membuka paksa pintu kamar mandi.
Nahas, saat pintu kamar mandi berhasil dibuka paksa, korban sudah tidak sadarkan diri. Keluarga korban pun langsung menghubungi Polres Nias.
Usai dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), korban kemudian dilarikan ke RSUD Gunungsitoli untuk dilakukan otopsi, namun pihak keluarganya menolak.
“Abang saya memang memiliki riwayat penyakit jantung,” terang Nelli.
Setelah dilakukan pemeriksaan luar tubuh, tak ditemukan adanya tanda bekas penganiayaan. “Tak ada tanda-tanda (kekerasan),” kata dr Akbar Hasibuan yang melakukan pemeriksaan terhadap mayat korban.
Setelah menandatangani surat otopsi, jenazah korban kemudian dibawa pihak keluarga ke rumah duka guna disemayamkan sebelum dimakamkan.
Discussion about this post