SIANTAR
Tiga pengamen, Piter Silitonga (14) warga Jalan Mangga Gg Pongker Kelurahan Parhorasan Nauli, Kecamatan Siantar Marihat, Jan Reval Siregar (14) warga Jalan Pisang Kelurahan Pardamean Kecamatan Siantar Marihat Kota Siantar dan Nawawi (14) warga Jalan Melanthon Siregar Kelurahan Marihat Jaya Kecamatan Siantar Marihat Kota Siantar mengalami luka luka setelah terseret sejauh 14 meter ditabrak truk mitsubishi Cold Diesel BK 9051 DT.
Tabrakan itu terjadi di Jalan Merdeka Simpang Jalan DR Wahidin, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Siantar Utara, Kota Siantar hari Jumat (29/11/2019) dini hari sekira jam 00.15 Wib.
Awalnya ketiga pengamen berboncengan mengendarai sepedamotor Yamaha Mio tanpa plat nopol datang dari JalanDR Wahidin. Setiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) ternyata Piter Silitonga selaku mengendarai sepedamotor itu nekat menerobos rambu larangan atau Perboden jalan luruh untuk menuju arah Jalan Sutomo.
Saat itu tiba tiba sepedamotor dikendarai Piter ditabrak truk cold diesel BK 9051 DT dikemudikan Indra Saputra (23) warga Jalan Rawe I Lingk XII Besar Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan. Ketiga pengamen itu beserta sepedamotornya terseret sejauh 14 meter dan terkapar di aspal.
Tidak lama kemudian Kanit Laka Sat Lantas Polres Siantar Aipda Marojahan Nainggolan beserta personil piket datang ke TKP dan menolong ketiga pengamen itu kondisi luka luka dengan membawa ke RS Tiara di Jalan Menambin sedangkan barang bukti truk cold diesel dan sepedamotor Yamah Mio itu diamankan ke Kantor Unit Laka.
“Terjadinya tabrakan itu diduga akibat kelalaian pengendara sepedamotor Yamaha Mio Tanpa No.Pol pada saat berkendara melanggar rambu-rambu lalu lintas larangan berjalan lurus sehingga bertabrakan dengan truck coldiesel yang berjalan lurus atau pemakai jalan utama. Kejadian tabrakan itu sedang ditangani untuk diproses lebih lanjut,”ujar Kasat Lantas AKP Septian Dwi Rianto, SH, SIK dikonfirmasi melalui Kanit Laka AIPDA Marojahan Nainggolan ditemui dilokasi kejadian.
Penulis/Editor : Freddy Siahaan
Discussion about this post