SIMALUNGUN II
Seorang pria berumur 27 tahun, YAI warga Huta Tetap Rejo, Nagori Totap Majawa, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun ditemukan tewas dialiran irigasi Huta Banjar Pardamean, Nagori Bah Jambi II, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun pada Kamis, (18/9/2025) pagi sekira pukul 10.30 Wib.
Kapolsek Tanah Jawa KOMPOL Asmon Bufitra, S.H. M.H dikonfirmasi malam harinya menjelaskan awalnya saksi Suyetno (46) warga Huta Karang Tengah setelah mendapatkan kabar dari warga bahwa adanya sesosok pria ditemukan terbaring di aliran irigasi Huta Banjar Pardamean, Nagori Bah Jambi II, Kecamatan Tanah Jawa.
Selanjutnya saksi Suyetno memberitahukan keapda Gamot Huta Banjar Pardamean, Arifin Panjaitan (55) lalu melaporkan ke Bhabinkamtibmas AIPTU M. Nur Nasution hingga ke Polsek Tanah Jawa. Setiba dilokasi kejadian (TKP), personil piket Polsek Tanah jawa menemukan jenajah pria diketahui YAI sudah dievakuasi warga dari aliran irigasi tersebut ke Puskesmas Marubun Jaya.
Begitupun Tim Inafis Polres Simalungun tetap melakukan olah TKP. Berdasarkan keterangan keluarga dan warga sekitar, korban sudah lama menderita penyakit ayan (epilepsi) dan sering kali mengalami kejang hingga terjatuh saat bekerja.
“Hasil dari visum luar tidak ditemukan tanda tanda kekerasan ditubuh korban,”Jelasnya.
Kapolsek menambahkan, pihak keluarga menolak dilakukan autopsi terhadap jenajah korban karena sesuai keterangan keluarga bahwa korban memiliki riwayat penyakit ayan bahkan korban sudah berulang kali jatuh ketika sedang mengarit rumput.
“Keluarga sudah korban membuat surat pernyataan resmi agar tidak dilakukan autopsi terhadap jenajah korban. Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum. Semoga keluarga diberikan ketabahan,” Pungkas Kompol Asmon. (Fred)
