SIMALUNGUN
Setelah semalaman melakukan pencarian, Tim Basarnas dan BPBD Simalungun bersama personil Polres Simalungun serta warga akhirnya menemukan Jenajah Anderson Situmorang, bocah lima tahun warga Desa Palian Opat, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun yang hanyut terbawa arus air parit saat hujan deras akhirnya ditemukan sekitar 600 meter dari lokasi kejadian hari Jumat (15/2/2020) pagi.
“Sudah ditemukan jasad Anderson Situmorang tadi pagi pukul 07.52 WIB sekitar 600 meter dari lokasi kejadian,”ujar Plt kepala BPBD Simalungun, Edwin Simanjuntak dikonfirmasi hari Sabtu (15/2) sekira jam 08.30 WIB.
Erwin menambahkan jenajah Anderson yang merupakan anak bungsu dari enam bersaudara tersebut tanpa busana dan langsung dimasukan ke kantung jenazah untuk dievakuasi serta dibawa ke rumah orangtuanya kemudian dimandikan sekaligus dipakaian pakaiannya oleh keluarganya.
“Basarnas, Polisi, BPBD Simalungun dan warga terlibat melakukan pencarian sejak diketahui tergelincir. Setelah ditemukan, dievakusi menggunakan kantung jenazah dan dibawa ke rumah orangtua korban,” papar Edwin.
Diberitakan sebelumnya, hari Jumat (14/2/2020) sore sekira pukul 15.00 Wib Anderson bersama dua temannya Desmon Situmorang (7) dan Satrio Siahaan (8) mandin mandi hujan didepan kedai tuak Marga Situmorang yang tidak jauh dari rumah orangtuanya.
Saat itu Anderson tergelincir sehingga tubuh Anderson terbawa arus air parit. Kedua temannya itu langsung memberitahukan kepada orangtua Anderson dan menggegerkan warga sekitar. Tidak lama kemudian Tim Basarnas dari Parapat dan BPBD Simalungun turun melakukan pencarian membantu warga dan pihak Polres Simalungun.
Penulis/Editor : Freddy Siahaan
Discussion about this post