INSTITUSI kepolisian kembali tercoreng akibat ulah oknum. Kali ini, Kapolsek Simpang Kanan berinisial DD digerebek tengah berselingkuh.
Dilansir dari Harianrakyataceh.com, Rabu (15/11), oknum Kapolsek tersebut digerebek oleh istrinya sendiri, Isnaini dan dua orang anaknya.
Dia digerebek di rumah salah seorang warga berinisial SL di Desa Lipat Kajang kecamatan Simpang Kanan, Minggu (10/11) lalu.
Penggrebekan yang dilakukan oleh istri dan anak–anak Kapolsek itu membuat suasana di lokasi mendadak gempar.
Pasalnya, saat itu salah seorang anak dari Kapolsek tersebut sempat membawa parang dan hendak melukai perempuan selingkuhan bapaknya. Beruntung warga setempat berhasil melerai.
Kejadian yang mencoreng nama baik institusi kepolisian Republik Indonesia itu di benarkan Kapolres Aceh Singkil AKBP Ian Rizkian Milyardin .
“Benar kejadian itu sekitar pukul 08.00 wib, istri dan anak anaknya langsung mendatangi TKP di mana Kapolsek dan perempuan simpanan itu berada di rumah salah satu warga Lipat Kajang,” kata AKBP Ian Rizkian Milyardin di Harianrakyataceh.com.
Lanjut Kapolsek Aceh Singkil, saat digerebek keduanya sedang berdua-duaan dengan perempuan yang identitasnya hingga kini belum diketahui.
Dijekaskan AKBP Ian Rizkian Milyardin, kejadian tersebut bersamaan dengan kedatangan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf ke Aceh Singkil yang meninjau bencana banjir.
“Saya harus mendampingi Gubernur, jadi saya mengutus pak Wakapolres Kompol Mughi Prasetyo turun menyelesaikan,” jelasnya.
Tak berselang lama, Wakapolres tiba di Lipat Kajang guna mendinginkan suasana yang sudah kondisinya sudah ramai dikerumuni warga.
“Waka langsung berinisif membawa Kapolsek dan keluarganya ke kantor Polsek Simpang Kanan untuk penyelesaian lebih lanjut,” kata Ian Rizkian.
Lanjut Kapolres, saat ini yang bersangkutan dinonaktifkan dari jabatannya, namun untuk mutasi Kapolsek harus ada surat keputusan dari Polda Aceh.
Discussion about this post