TANJUNG BALAI
Akibat melawan saat mau ditangkap, Hendra Tarigan (30) residivis bandar narkotika jenis sabu warga Jalan Rupat Lk. IX Bahari Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan terpaksa dilumpuhkan dengan menembak bagian kakinya oleh tim opsnal Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polres Tanjung Balai.
Hendra ditangkap di Kos Kosan 72Gar Jalan Cermai, kelurahan Sijambi, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjung Balai hari Jumat (4/10/2019) malam sekira pukul 22.30 Wib.

Penangkapan Hendra berawal adanya informasi dari masyarakat. Setelah dilakukan penyelidikan, tim opsnal melihat Hendra naik ke tangga atap kos-kosan dan mengambil sesuatu benda dengan tangan sebelah kanannya. Hanya saja Hendra mengetahui kedatangan tim opsnal sehingga langsung menangkap Hendra dan mengambil sesuatu yang dibuang itu. Dimana berisi 1 bungkus plastik transparan berisi diduga narkotika jenis Sabu berat kotor 5,3 gram dan 1 unit HP merk Samsung warna Hitam.
Namun saat dibawa untuk dilakukan pemeriksaan di kamar kos nya tiba tiba Hendra nekat kabur. Tim opsnal mencoba memberikan tiga kali tembakan peringatan ke udara tetapi Hendra tetap nekat kabur sehingga diberikan tindak tegas dan terukur dengan melumpuhkan kaki sebelah kanannya lalu ditangkap. Tim opsnal membawa Hendra ke Kamar Kos nya dan digeledah.
Dimana barang bukti lainnya berhasil ditemukan yakni 2 bungkus buntalan plastik panjang warna putih diduga didalam nya narkotika jenis sabu berat kotor 192,35 gram, 1 buah kantong plastik warna hijau, 1 buah tas sandang warna cokelat, 2 buah kertas putih, 2 buah timbangan digital dan 1 unit HP merk Samsung warna Hitam.
“Pelaku Hendra Tarigan sudah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif. Sabar bang masih diperiksa,”ujar Kapolres Tanjung Balai AKBP Putu Yudha Prawira SIK MH melalui Kasatres Narkoba AKP Ras Maju Tarigan SH didampingi Kasubbag Humas IPTU Ahmad Dahlan Panjaitan dikonfirmasi hari Senin (7/10/2019) diruang kerjanya.
Penulis : Irawan
Editor : Freddy Siahaan
Discussion about this post