WARGA yang bermukim di kawasan Dusun III Parit Minyak, Desa Aek Korsik, Kecamatan Aek Kuo, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) pada Senin (18/9) geger. Pasalnya, seorang anak laki-laki berusia 4 tahun bernama Andi Pratama ditemukan tewas di lubang galian yang berada persis di belakang rumahnya.
Bocah dari pasangan suami istri Wasis (36) dan Ernawati (25), ditemukan pertamakali oleh saksi Juli (22) dan Rostiati (42). Menurut saksi, mereka melihat korban bersama seorang bocah perempuan bernama Rasya (3) berjalan menuju belakang rumah Solihin (33). Sekitar 15 menit kemudian, kedua saksi melihat Rasya keluar sendirian dari belakang rumah Solihin.
Merasa ada yang tak beres, saksi Juli kemudian bertanya kepada Rasya soal Andi Pratama, namun Rasya hanya diam dan membuat kedua saksi langsung menuju ke belakang rumah Solihin. Benar saja, setibanya di belakang rumah kedua saksi tersebut melihat penutup septic tank dengan ukuran panjang 150 centimeter dan lebar 150 centimeter sudah bergeser dari tempat semula.
Tak lama kedua saksi langsung menjerit begitu melihat korban sudah berada di dalam septic tank yang sudah lama tak terpakai. Mendengar suara jeritan, Siswandi (42) datang ke lokasi dan mengangkat korban dari dalam lubang berisi kotoran tersebut.
Meski langsung dilakukan upaya pertolongan pertama dan dilarikan ke Puskesmas Aek Kuo, nyawa bocah malang tersebut tak terselamatkan. Atas kejadian ini, keluarga korban menolak otopsi dan mengaku lalai menjaga korban. Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah duka guna disemayamkan. Informasi terkini, jenazah korban telah dimakamkan di pemakaman setempat. (red2)
Discussion about this post