TANJUNG BALAI
Meningkatkan pemahaman peserta tentang informasi terbaru seputar Program JKN-KIS, BPJS Kesehatan Kota Tanjung Balai secara rutin menggelar Penyuluhan Informasi Langsung (PIL) kepada guru dan tenaga pendidikan se-Kota Tanjung Balai, Kamis (5/9/2019) kemarin.
Dalam kegiatan tersebut dipaparkan peraturan terbaru tentang Program JKN-KIS seperti Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan serta Aplikasi Mobile JKN.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjung Balai, Rukiah mengatakan kegiatan sosialisasi seperti ini sangat bagus karena bisa menjawab banyak pertanyaan terutama dari peserta JKN-KIS yang sudah tergabung sejak masa PT Askes (Persero) dan mungkin ada yang belum mengerti mekanisme maupun hak serta kewajibannya di masa Program JKN-KIS ini.
“Oleh karena itu, agar tidak terjadi komplain atau ketidakpahaman para guru dan tenaga kependidikan di jajaran kami, sosialisasi seperti ini bagusnya secara rutin kita gelar,”ujar Rukiah.
Sementara salah seorang peserta, Suwardi berterima kasih untuk kegiatan PIL yang dilaksanakan pihak BPJS Kota Tanjung Balai. Menurutnya, kini informasi tentang mekanisme dan apa saja yang ditanggung JKN-KIS semakin mudah diperoleh.
Selain itu aplikasi Mobile JKN juga sangat bermanfaat misalnya untuk KIS digital karena mungkin kartu ini sering hilang atau ketinggalan. “Terima kasih kepada BPJS Kesehatan atas sosialisasi yang diberikan namun karena keterbatasan waktu, mungkin tidak banyak peserta yang mengajukan pertanyaan atau pendapatnya. Mudah-mudahan sosialisasi seperti ini diadakan secara berkala,” kata Suwardi guru Sekolah Dasar (SD) itu singkat.
Kepala Bidang Kepesertaan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Tanjung Balai Aswan Fakhrizal Siregar, Senin (9/9) dikonfirmasi di ruang kerjanya mengapresiasi partisipasi peserta dan pihaknya senantiasa berupaya meningkatkan frekuensi penyelenggaran PIL bagi masyarakat.
“Kegiatan kemarin alhamdulillah berjalan lancar dan antusiasme peserta tinggi dalam sesi diskusi. Banyak juga peserta yang menginstal Mobile JKN karena sudah mengetahui kemudahannya seperti KIS digital dan ganti fasilitas kesehatan yang memudahkan peserta dan kedepannya kita tingkatkan frekuensi PIL agar masyarakat semakin tahu peraturan terbaru dan solusi atas keluhanan yang mungkin dialami terkait Program JKN-KIS,” Ujarnya.
Penulis : Irawan
Editor : Freddy Siahaan
Discussion about this post