PERISTIWA nahas terjadi dan merenggut nyawa tiga orang anak yang merupakan kakak beradik di Sungai Kumet, Dukuh Pucung, Desa Sendang, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Ketiganya tewas tenggelam pada Senin (25/12) sore saat menghabiskan waktu liburan dengan berburu ikan di bendungan sungai tersebut.
“Tiga anak bersaudara kandung ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa usai tenggelam di bendungan Kumet. Ketiganya tenggelam saat mencari ikan mengisi liburan sekolah,” ujar Kasubag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto, Senin (25/12) malam.
Sudarmanto mengatakan, berdasarkan identifikasi aparat kepolisian tiga anak yang tenggelam bernama Nyono (14), Tarjan (9) dan Lulus (7). Ketiganya warga RT 3 RW 1, Dukuh Pucung, Desa Sendang, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo.
Kejadian tragis itu bermula saat ketiga korban berpamitan kepada keluarga mencari ikan ke Sungai Kumet. Saat kejadian air sungai dalam kondisi tenang dan tidak banjir.
Nahas, saat menyeberangi sungai seorang anak yang paling kecil hanyut. Sontak kedua saudaranya berusaha menolong namun malah ikut tenggelam.
Kemudian pada sore harinya, Nyonem salah satu tetangganya melihat baju yang dikenakan tiga korban tergeletak di pinggir sungai.
Nyonem kemudian melaporkan kepada keluarganya. Tak berapa lama, warga dan keluarga korban menyelami dasar bendungan dan menemukan tiga anak itu sudah meninggal.
Dari ketiga saudara tersebut, dua anak ditemukan dalam kondisi saling merangkul saat masih berada di dalam sungai.
Discussion about this post