KESAL tak diberi pinjaman uang sebesar Rp 50 ribu, Edy Witanto (45) tega menghabisi rekannya sendiri. Sadisnya, pelaku menghabisi korban, Baharuddin (61) dengan menghantamkan martil tepat di kepala korban.
Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Fitra YAP melalui Kasat Reskrim AKP Ruslaeni mengatakan, kejadian itu berlangsung pada Minggu (11/2) kemarin sekitar pukul 16.30 Wita.
Kala itu, Edy datang ke rumah korban di Jalan R Eri Suparjan No 22 RT 37 Klandasan Ulu, bermaksud bermain dan berencana meminjam uang pada korban sebesar Rp 50 ribu. Korban lantas memperlihatkan sebuah kantong plastik berwarna hitam berisi sejumlah uang.
Namun, Baharudin berujar, belum bisa meminjamkan uang lantaran Edy sering lama dalam proses pelunasan. Mendengar itu, pria yang belakangan diketahui berprofesi sebagai sopir ini mengutarakan niatnya lagi untuk meminjam uang sebagai ongkos naik angkot.
Setelahnya, korban sempat mengeluhkan pada Edy, kalau tangannya sering kejang dan keram. Edy pun langsung menawarkan memijat tangan Baharuddin yang langsung mengambil posisi tengkurap.
“Tersangka langsung memukul korban dengan perasaan marah menggunakan martil (palu) milik korban berulang kali pada kepala belakang korban,”ujar AKP Ruslaeni, mengutip Tribun Kaltim, Senin (12/2).
Setelah melihat darah keluar dari kepala rekannya, Edy mengaku sempat bingung. Mendengar ada jeritan kesakitan dari kamar korban, Tofani, tetangga sekaligus keponakan korban langsung bergegas mendobrak pintu TKP sekitar pukul 18.00 Wita.
“Saksi datang melihat tersangka dan langsung diseret keluar rumah dan diamankan warga. Korban merasa kesal karena tidak dipinjami uang oleh korban,” jelas Ruslaeni.
Tersangka kemudian diamankan oleh aparat Satpol Reskrim Polres Balikpapan untuk diperiksa lebih lanjut. Sedangkan jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Kanujoso Djatiwibowo untuk dilakukan pemeriksaan.
Discussion about this post